Free Porn
xbporn

PT. Harita Belum Masukkan Data Karyawan, Kebijakan Bupati Wajib “ber-KTP” Halsel Tak Jalan

Bagikan :

TERPOPULER

Akibat Tindakan Premanisme, Kadis Perindagkop Halbar...

Halbar - Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM (Kadisperindagkop) Halmahera Barat, Demisius O. Boky bersama salah satu stafnya Sony O. Boky resmi ditetapkan...

BACA JUGA

Siapa Pemilik Pagar Laut Misterius 30 KM di Tangerang?

Jakarta -- Nelayan kesulitan mencari ikan gara-gara pagar laut misterius sepanjang 30,16 kilometer (km) yang berada di pesisir Kabupaten Tangerang, Banten. Kepala Dinas Kelautan dan...

Akibat Tindakan Premanisme, Kadis Perindagkop Halbar Bersama Stafnya Resmi Ditetapkan Tersangka

Halbar - Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM (Kadisperindagkop) Halmahera Barat, Demisius O. Boky bersama salah satu stafnya Sony O. Boky resmi ditetapkan...

Labuha – Pemerintah Kabupaten Hamahera Selatan (Halsel), mewajibkan setiap Karyawan tetap perusahaan (Diluar Tenaga Kerja Asing), harus menjadi penduduk tetap atau ber-KTP Halsel.

Bupati Halsel, Hi. Usman Sidik kepada saat diwawancarai wartawan usai Paripurna HUT Halsel ke-19, Rabu (08/06/22), mengatakan bahwa saat ini masih banyak karyawan tetap perusahaan yang beroperasi di Halsel, ber-KTP diluar Halsel.

Olehnya itu, Hi. Usman Sidik mengaku, telah mengeluarkan kebijakan wajib ber-KTP Halsel bagi karyawan tetap setiap perusahaan yang beroperasi di daerah ini.

“Mulai sekarang setiap Karyawan tetap wajib ber-KTP Halsel,” tegasnya dihadapan Pimpinan dan anggota DPRD dan juga Pejabat teras PT. Harita Group, Mohtar Sindang di Kantor DPRD Halsel.

Menindaklanjuti Kebijakan Bupati, Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Halsel, Saban Ali menyampaikan bahwa Pemda Halsel telah menggelar rapat dengan pihak perusahaan PT. Harita Group di Kawasi, pada November 2021, lalu.

Menurut Saban Ali, dalam rapat tersebut pihak Pemda Halsel meminta data karyawan perusahaan PT Harita yang beroperasi di Obi. Akan tetapi, lanjut Saban, hingga saat ini (senin, 13 Maret 2022), data karyawan itu belum juga diberikan pihak perusahaan ke Pemda.

“Sesuai hasil rapat itu pihak perusahaan Harita bilang dorang akan kasih data karyawan ke Pemda dalam waktu dua minggu setelah rapat tapi sampai sekarang tidak ada,” ungkap Saban.

Saban Menjelaskan, data karyawan dibutuhkan agar Pemda melalui Dukcapil bisa menghitung berapa jumlah dan juga mengetahui asal daerah tenaga kerja tersebut.

“Dari data itu baru kita bisa turun lakukan pelayanan (pembuatan KTP),” terangnya.

Disebabkan belum memiliki data karyawan perusahaan, tambah Saban, Dukcapil Halsel belum bisa melakukan pelayanan pembuatan data kependudukan sebagaimana kebijakan Bupati tersebut.

Sementara itu, Humas Harita Group, Anie Rahmi saat dikonfirmasi wartawan, melalui pesan whatsapp, Senin (13/06/22), terkait hal ini, malah menjawab dengan kembali bertanya kepada wartawan.

“Selamat pagi, Data apa yang dimaksud ya?,” jawab Humas Harita Anie Rahmi.

Sayangnya, setelah disampaikan terkait data karyawan yang dimaksud pihak Dukcapil Halsel, Humas Harita itu malah tidak lagi menjawab hingga berita ini di Publis. (Fi)

BERITA DAERAH

LIHAT SEMUA

Polres Halsel Siagakan 200 Personel Gabungan...

Labuha - Debat pertama Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 untuk calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) dijadwalkan berlangsung hari ini, Rabu,...

Dinilai Langgar UU, Senator DPD RI...

Ternate - Viral Video Bupati Halmahera Utara (Halut), Maluku Utara (Malut), Frans Manery, mengejar massa aksi dengan sebilah senjata tajam (Sajam), saat menggelar aksi...

Tokoh Muda Makayoa; Integritas KPUD Halsel...

Labuha - Dengan lolosnya sejumlah incumbent Penyelenggara Pemilihan Kecamatan (PPK), diwilayah Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), pada seleksi ulang anggota PPK tahun 2024 untuk pemilihan...

SAAT INI

Akibat Tindakan Premanisme, Kadis Perindagkop Halbar Bersama Stafnya Resmi...

Halbar - Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM (Kadisperindagkop) Halmahera Barat,...

BERITA UTAMA

Siti Husnul Khotimah Mahasiswa Unkhair Ternate...

Ternate - Prestasi luar biasa datang dari mahasiswi Prodi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Khairun (Unkhair) Ternate. Siti Husnul Khotimah, berhasil meraih penghargaan...

BK-UHS Tampil Beda pada Debat Perdana,...

Labuha - Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Halmahera Selatan (Halsel) nomor urut 1, Bahrain Kasuba dan Umar Hi. Soleman (BK-UHS), tampil berbeda pada...

Danrem 152/Baabullah Hadiri Apel Siaga Pengawasan...

Ternate - Danrem 152/Baabullah Brigjen TNI Enoh Solehudin, S.E. menghadiri Apel Siaga Pengawasan Pilkada Serentak Tahun 2024 yang diselenggarakan oleh Badan Pengawas Pemilihan Umum...

REKOMENDASI

Siapa Pemilik Pagar Laut Misterius 30 KM di Tangerang?

Jakarta -- Nelayan kesulitan mencari ikan gara-gara pagar laut misterius sepanjang 30,16 kilometer (km) yang berada di pesisir Kabupaten Tangerang, Banten. Kepala Dinas Kelautan dan...

Akibat Tindakan Premanisme, Kadis Perindagkop Halbar Bersama Stafnya Resmi Ditetapkan Tersangka

Halbar - Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM (Kadisperindagkop) Halmahera Barat, Demisius O. Boky bersama salah satu stafnya Sony O. Boky resmi ditetapkan...

Pengaruh Cuaca dan Konflik Rusia Ukraina,...

Ternate -- Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Ternate memprediksi jelang Ramadhan nanti, bakal terjadi kenaikan harga pada 2 kebutuhan bahan pokok yakni, Gula...

Antusias Warga Dua Desa di Kasbar...

Labuha - Calon Bupati Halmahera Selatan (Halsel), Bahrain Kasuba terharu saat berkampanye di Dua Desa Kecamatan Kasiruta Barat diantaranya, Desa Doko dan Desa Palamea. Meski...

Kelangkaan Minyak Goreng Resahkan Masyarakat, Ini...

Ternate -- Kelangkaan minyak goreng makin dirasakan masyarakat belakangan ini, terutama para ibu-ibu yang memilki tanggung jawab terhadap keluarga. Hal ini ditanggapi Ketua Muslimat...

Dari Desa Marikapal, Paslon BK-UHS Memulai...

Labuha - Usai menyelesaikan Zona Tiga Kepulauan Joronga dan Gane, Calon Bupati dan Wakil Bupati Bahrain Kasuba-Umar Hi Soleman (BK-UHS) memulai kampanye perdana di...

IKLAN

PT. Harita Belum Masukkan Data Karyawan, Kebijakan Bupati Wajib “ber-KTP” Halsel Tak Jalan

Labuha – Pemerintah Kabupaten Hamahera Selatan (Halsel), mewajibkan setiap Karyawan tetap perusahaan (Diluar Tenaga Kerja Asing), harus menjadi penduduk tetap atau ber-KTP Halsel.

Bupati Halsel, Hi. Usman Sidik kepada saat diwawancarai wartawan usai Paripurna HUT Halsel ke-19, Rabu (08/06/22), mengatakan bahwa saat ini masih banyak karyawan tetap perusahaan yang beroperasi di Halsel, ber-KTP diluar Halsel.

Olehnya itu, Hi. Usman Sidik mengaku, telah mengeluarkan kebijakan wajib ber-KTP Halsel bagi karyawan tetap setiap perusahaan yang beroperasi di daerah ini.

“Mulai sekarang setiap Karyawan tetap wajib ber-KTP Halsel,” tegasnya dihadapan Pimpinan dan anggota DPRD dan juga Pejabat teras PT. Harita Group, Mohtar Sindang di Kantor DPRD Halsel.

Menindaklanjuti Kebijakan Bupati, Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Halsel, Saban Ali menyampaikan bahwa Pemda Halsel telah menggelar rapat dengan pihak perusahaan PT. Harita Group di Kawasi, pada November 2021, lalu.

Menurut Saban Ali, dalam rapat tersebut pihak Pemda Halsel meminta data karyawan perusahaan PT Harita yang beroperasi di Obi. Akan tetapi, lanjut Saban, hingga saat ini (senin, 13 Maret 2022), data karyawan itu belum juga diberikan pihak perusahaan ke Pemda.

“Sesuai hasil rapat itu pihak perusahaan Harita bilang dorang akan kasih data karyawan ke Pemda dalam waktu dua minggu setelah rapat tapi sampai sekarang tidak ada,” ungkap Saban.

Saban Menjelaskan, data karyawan dibutuhkan agar Pemda melalui Dukcapil bisa menghitung berapa jumlah dan juga mengetahui asal daerah tenaga kerja tersebut.

“Dari data itu baru kita bisa turun lakukan pelayanan (pembuatan KTP),” terangnya.

Disebabkan belum memiliki data karyawan perusahaan, tambah Saban, Dukcapil Halsel belum bisa melakukan pelayanan pembuatan data kependudukan sebagaimana kebijakan Bupati tersebut.

Sementara itu, Humas Harita Group, Anie Rahmi saat dikonfirmasi wartawan, melalui pesan whatsapp, Senin (13/06/22), terkait hal ini, malah menjawab dengan kembali bertanya kepada wartawan.

“Selamat pagi, Data apa yang dimaksud ya?,” jawab Humas Harita Anie Rahmi.

Sayangnya, setelah disampaikan terkait data karyawan yang dimaksud pihak Dukcapil Halsel, Humas Harita itu malah tidak lagi menjawab hingga berita ini di Publis. (Fi)

Bagikan :

Artikel Terkait

Baca Juga

Siapa Pemilik Pagar Laut Misterius 30...

Jakarta -- Nelayan kesulitan mencari ikan gara-gara pagar laut misterius sepanjang 30,16 kilometer (km) yang berada di pesisir Kabupaten Tangerang, Banten. Kepala Dinas Kelautan dan...

Akibat Tindakan Premanisme, Kadis Perindagkop Halbar...

Halbar - Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM (Kadisperindagkop) Halmahera Barat, Demisius O. Boky bersama salah satu stafnya Sony O. Boky resmi ditetapkan...

Iklan

error: Content is protected !!