Free Porn
xbporn

Tokoh Muda Makayoa; Integritas KPUD Halsel Patut Dipertanyakan

Bagikan :

TERPOPULER

Akibat Tindakan Premanisme, Kadis Perindagkop Halbar...

Halbar - Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM (Kadisperindagkop) Halmahera Barat, Demisius O. Boky bersama salah satu stafnya Sony O. Boky resmi ditetapkan...

BACA JUGA

Akibat Tindakan Premanisme, Kadis Perindagkop Halbar Bersama Stafnya Resmi Ditetapkan Tersangka

Halbar - Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM (Kadisperindagkop) Halmahera Barat, Demisius O. Boky bersama salah satu stafnya Sony O. Boky resmi ditetapkan...

Siapa Pemilik Pagar Laut Misterius 30 KM di Tangerang?

Jakarta -- Nelayan kesulitan mencari ikan gara-gara pagar laut misterius sepanjang 30,16 kilometer (km) yang berada di pesisir Kabupaten Tangerang, Banten. Kepala Dinas Kelautan dan...

Labuha – Dengan lolosnya sejumlah incumbent Penyelenggara Pemilihan Kecamatan (PPK), diwilayah Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), pada seleksi ulang anggota PPK tahun 2024 untuk pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak nanti, maka integritas Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Halsel patut dipertanyakan.

Sadam Dj. Saban, SH, salah satu tokoh muda Makayoa kepada media ini Rabu (15/5), menegaskan bahwa dengan diloloskannya sejumlah anggota PPK incumbent, khususnya diwilayah daerah pemilihan Makena-Kayoa (Makayoa) ini patut dipertanyakan.

Pasalnya kata Sadam, sejumlah incumbent PPK Dapil Makayoa yang diloloskan oleh KPUD Halsel, pada seleksi ulang PPK ini diduga terlibat mony politik dan membantu kandidat calon DPRD tertentu, pada saat Pemilihan Umum (Pemilu) 4 Februari 2024 lalu,” ujarnya.

Sambungnya jika merujuk pada pemberitaan disejumlah media online yang viral, pasca pemilihan presiden dan wakil presiden serta anggota DPD RI, DPR RI dan DPRD Provinsi maupun Kabupaten/Kota pada beberapa waktu yang lalu, maka seharusnya komisioner KPUD Halsel seribu kali berfikir untuk meloloskan para incumbent anggota PPK diwilayah Makayoa tersebut.

Menurut Sadam, para incumbent anggota PPK di wilayah Makayoa khusunya di Kecamatan Makean, Kecamatan Kayoa, dan Kecamatan Kayoa Utara, yang masih diloloskan dalam seleksi PPK saat ini memiliki kinerja yang buruk, sebab pada Pemilu lalu mereka kompak bersama salah satu komisioner KPUD Halsel, dan menerima uang sogokan dari salah satu calon anggota DPRD Halsel Dapil Makayoa dari Partai NasDem, dengan iming-iming untuk membantu dirinya menjadi Anggota DPRD Halsel periode 2024-2029.

Olehnya itu demi menjaga marwah KPU, dalam menjalankan Pilkada yang jujur, adil dan bermartabat, guna mendapatkan pemimpin yang tidak bermental koruptor, maka dipandang perlu KPU meninjau kembali keputusan meloloskan sejumlah anggota PPK incumbent, khususnya di daerah pemilihan Makayoa tersebut,” tutupnya.

BERITA DAERAH

LIHAT SEMUA

Polres Halsel Siagakan 200 Personel Gabungan...

Labuha - Debat pertama Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 untuk calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) dijadwalkan berlangsung hari ini, Rabu,...

Dinilai Langgar UU, Senator DPD RI...

Ternate - Viral Video Bupati Halmahera Utara (Halut), Maluku Utara (Malut), Frans Manery, mengejar massa aksi dengan sebilah senjata tajam (Sajam), saat menggelar aksi...

Tokoh Muda Makayoa; Integritas KPUD Halsel...

Labuha - Dengan lolosnya sejumlah incumbent Penyelenggara Pemilihan Kecamatan (PPK), diwilayah Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), pada seleksi ulang anggota PPK tahun 2024 untuk pemilihan...

SAAT INI

Akibat Tindakan Premanisme, Kadis Perindagkop Halbar Bersama Stafnya Resmi...

Halbar - Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM (Kadisperindagkop) Halmahera Barat,...

BERITA UTAMA

Siti Husnul Khotimah Mahasiswa Unkhair Ternate...

Ternate - Prestasi luar biasa datang dari mahasiswi Prodi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Khairun (Unkhair) Ternate. Siti Husnul Khotimah, berhasil meraih penghargaan...

BK-UHS Tampil Beda pada Debat Perdana,...

Labuha - Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Halmahera Selatan (Halsel) nomor urut 1, Bahrain Kasuba dan Umar Hi. Soleman (BK-UHS), tampil berbeda pada...

Danrem 152/Baabullah Hadiri Apel Siaga Pengawasan...

Ternate - Danrem 152/Baabullah Brigjen TNI Enoh Solehudin, S.E. menghadiri Apel Siaga Pengawasan Pilkada Serentak Tahun 2024 yang diselenggarakan oleh Badan Pengawas Pemilihan Umum...

REKOMENDASI

Akibat Tindakan Premanisme, Kadis Perindagkop Halbar Bersama Stafnya Resmi Ditetapkan Tersangka

Halbar - Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM (Kadisperindagkop) Halmahera Barat, Demisius O. Boky bersama salah satu stafnya Sony O. Boky resmi ditetapkan...

Siapa Pemilik Pagar Laut Misterius 30 KM di Tangerang?

Jakarta -- Nelayan kesulitan mencari ikan gara-gara pagar laut misterius sepanjang 30,16 kilometer (km) yang berada di pesisir Kabupaten Tangerang, Banten. Kepala Dinas Kelautan dan...

Pengaruh Cuaca dan Konflik Rusia Ukraina,...

Ternate -- Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Ternate memprediksi jelang Ramadhan nanti, bakal terjadi kenaikan harga pada 2 kebutuhan bahan pokok yakni, Gula...

Antusias Warga Dua Desa di Kasbar...

Labuha - Calon Bupati Halmahera Selatan (Halsel), Bahrain Kasuba terharu saat berkampanye di Dua Desa Kecamatan Kasiruta Barat diantaranya, Desa Doko dan Desa Palamea. Meski...

Kelangkaan Minyak Goreng Resahkan Masyarakat, Ini...

Ternate -- Kelangkaan minyak goreng makin dirasakan masyarakat belakangan ini, terutama para ibu-ibu yang memilki tanggung jawab terhadap keluarga. Hal ini ditanggapi Ketua Muslimat...

Petani Binaan Harita Nickel Sukses Jadi...

Labuha - Pulau Obi, Halmahera Selatan, Maluku Utara, memiliki potensi yang luar biasa untuk memperkuat perekonomian masyarakat setempat. Melalui program Corporate Social Responsibility (CSR), PT...

IKLAN

Tokoh Muda Makayoa; Integritas KPUD Halsel Patut Dipertanyakan

Labuha – Dengan lolosnya sejumlah incumbent Penyelenggara Pemilihan Kecamatan (PPK), diwilayah Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), pada seleksi ulang anggota PPK tahun 2024 untuk pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak nanti, maka integritas Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Halsel patut dipertanyakan.

Sadam Dj. Saban, SH, salah satu tokoh muda Makayoa kepada media ini Rabu (15/5), menegaskan bahwa dengan diloloskannya sejumlah anggota PPK incumbent, khususnya diwilayah daerah pemilihan Makena-Kayoa (Makayoa) ini patut dipertanyakan.

Pasalnya kata Sadam, sejumlah incumbent PPK Dapil Makayoa yang diloloskan oleh KPUD Halsel, pada seleksi ulang PPK ini diduga terlibat mony politik dan membantu kandidat calon DPRD tertentu, pada saat Pemilihan Umum (Pemilu) 4 Februari 2024 lalu,” ujarnya.

Sambungnya jika merujuk pada pemberitaan disejumlah media online yang viral, pasca pemilihan presiden dan wakil presiden serta anggota DPD RI, DPR RI dan DPRD Provinsi maupun Kabupaten/Kota pada beberapa waktu yang lalu, maka seharusnya komisioner KPUD Halsel seribu kali berfikir untuk meloloskan para incumbent anggota PPK diwilayah Makayoa tersebut.

Menurut Sadam, para incumbent anggota PPK di wilayah Makayoa khusunya di Kecamatan Makean, Kecamatan Kayoa, dan Kecamatan Kayoa Utara, yang masih diloloskan dalam seleksi PPK saat ini memiliki kinerja yang buruk, sebab pada Pemilu lalu mereka kompak bersama salah satu komisioner KPUD Halsel, dan menerima uang sogokan dari salah satu calon anggota DPRD Halsel Dapil Makayoa dari Partai NasDem, dengan iming-iming untuk membantu dirinya menjadi Anggota DPRD Halsel periode 2024-2029.

Olehnya itu demi menjaga marwah KPU, dalam menjalankan Pilkada yang jujur, adil dan bermartabat, guna mendapatkan pemimpin yang tidak bermental koruptor, maka dipandang perlu KPU meninjau kembali keputusan meloloskan sejumlah anggota PPK incumbent, khususnya di daerah pemilihan Makayoa tersebut,” tutupnya.

Bagikan :

Artikel Terkait

Baca Juga

Akibat Tindakan Premanisme, Kadis Perindagkop Halbar...

Halbar - Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM (Kadisperindagkop) Halmahera Barat, Demisius O. Boky bersama salah satu stafnya Sony O. Boky resmi ditetapkan...

Siapa Pemilik Pagar Laut Misterius 30...

Jakarta -- Nelayan kesulitan mencari ikan gara-gara pagar laut misterius sepanjang 30,16 kilometer (km) yang berada di pesisir Kabupaten Tangerang, Banten. Kepala Dinas Kelautan dan...

Iklan

error: Content is protected !!