Subsidi Air Dicabut Pemda, Pasokan Air Bersih di Kota Sanana Terganggu

Bagikan :

TERPOPULER

Ombudsman Maluku Utara Terima Ratusan Laporan...

Ternate - Ombudsman Perwakilan Maluku Utara (Malut) menerima 170 laporan sepanjang Januari 2025 s/d Mei 2025. Ada dua kategori laporan yang di terima yaitu,...

BACA JUGA

Obi Fishing Tournament 2025: Tangkapan Ikan Melimpah, Produktivitas Perairan Kawasi Terjaga

Halsel - Harita Nickel menggelar Obi Fishing Tournament 2025 dengan tema “Mari Jaga Torang Pe Laut” pada Sabtu-Minggu, 14-15 Juni 2025 di perairan Desa...

Sanana — Ironis, Pemda Kepulauan Sula menarik Subsidi ke Perusahaan Daerah Air Minum atau PDAM Sula per-Desember 2021, Subsidi Pemda kepada PDAM sebelumnya berupa pembayaran Listrik yang digunakan PDAM guna menyalurkan Air ke rumah-rumah warga di Kota Sanana maupun Desa-desa di Kab. Kepulauan Sula (Kepsul).

Hasil telusur media ini, ternyata Bupati Sula Hi. Fifian Adeningsi Mus menarik Subsidi ke PDAM Sula dan berharap Badan Usaha Milik Daerah/BUMD ini bisa mandiri. Namun demikian, langkah ini dinilai keliru, karena pemutusan Subsidi secara sepihak dan tiba-tiba membuat PDAM Sula tidak bisa berbuat apa-apa, sehingga berimbas ke Pelayanan kepada Konsumen (Masyarakat Sula), sehingga Air bersih menjadi barang langka di Kota Kabupaten Sanana.

”Sebelumnya PDAM Sula di subsidi Pemda, subsidi tersebut berupa pembayaran Listrik Operasional, dan biasanya bagian Umum yang membayarkan, namun Desember 2021 Subsidi itu telah dicabut, sehingga mempengaruhi pelayanan PDAM terkait penyaluran Air Bersih”, ungkap sumber yang mengetahui masalah ini.

Sumber yang enggan namanya disebutkan itu juga meyayangkan langkah Pemda Kepsul.

”Jika menginginkan PDAM Sula mandiri, harusnya ada tahapan, tidak serta-merta mencabut Subsidi seperti ini, karena jika harus mandiri maka PDAM akan berharap dari Iuran Air warga Sula”, ujar sumber tadi.

Dirinya mengatakan, selama ini Iuran Air Warga Sula itu sangat minim, karena ada subsidi, dan pembayarannya juga kerap ada yang menunggak, jika ditarik subsidi dan harus mandiri, maka harus ada langkah sosialisasi PDAM kepada warga Sula menyangkut kenaikkan tarif karena Non Subsidi atau juga pembayarannya.

Sementara itu warga Kota Sanana mengeluhkan fenomena ’Air Mati’ belakangan ini.

”Bayangkan Air mati hampir setiap hari, sangat mengganggu aktivitas MCK Kami, sehingga mempengaruhi Aktivitas Kami yang lain”, ujar S warga yang tinggal di Komperda-Desa Fagudu Sanana.

Warga lain juga mengeluhkan tersumbatnya aliran Air Bersih PDAM Sula ke Kran-kran rumah mereka.

”harusnya mereka berpikir, bahwa tidak semua warga kota Sanana memiliki Sumur Bor, itu artinya mereka bergantung dari Air PAM”, sesal Warga lainnya.

Sayangnya sampai berita ini ditayangkan, Budi Banapon Dir. PDAM Sula, tidak memberikan tanggapan apapun ketika di Konfirmasi ke telepon Seluler +62821-9186-XXXX.

BERITA DAERAH

LIHAT SEMUA

Minim Perhatian, Ini Kondisi Salah Satu...

Labuha - Jauh dari kemewahan dan gemerlapnya suasana kota serta minim perhatian dari pemerintah, baik itu pemerintah Pusat maupun Daerah, beginilah kondisi jembatan darat...

Pemdes Guruapin Kayoa Salurkan Insentif Selama...

Halsel - Pemerintah Desa Guruapin, Kecamatan Kayoa, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) telah menyalurkan insentif Tahap I yakni Januari hingga Juni tahun 2025. Penyaluran insentif kepada...

Persoalan APMS Kayoa Utara, Warga dan...

Labuha - Persoalan pemalangan pintu masuk Agen Penyalur Minyak dan Solar (APMS) di Desa Laromabati, Kecamatan Kayoa Utara, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), berujung damai...

SAAT INI

Abdullah W. Jabid Terpilih Sebagai Rektor Unkhair Ternate Periode...

Ternate - Prof. Dr. Abdullah W. Jabid S.E., M.M, terpilih sebagai Rektor...

BERITA UTAMA

Minim Perhatian, Ini Kondisi Salah Satu...

Labuha - Jauh dari kemewahan dan gemerlapnya suasana kota serta minim perhatian dari pemerintah, baik itu pemerintah Pusat maupun Daerah, beginilah kondisi jembatan darat...

Kunjungi PKM, Anggota Dewan Kota Ternate...

Ternate - Kunjungi Pedagang Kelapa Muda (PKM), di Kelurahan Mangga Dua, Kecamatan Ternate Selatan, Kota Ternate, tepatnya di pesisir pantai seputaran pelabuhan Semut, anggota...

Remaja 16 Tahun yang sempat Dilaporkan...

Ternate - Pencarian terhadap satu warga Kelurahan Ngade, Kecamatan Kota Ternate Selatan, yang sempat dilaporkan hilang oleh pihak keluarga saat mendaki Gunung Gamalama akhirnya...

REKOMENDASI

Obi Fishing Tournament 2025: Tangkapan Ikan Melimpah, Produktivitas Perairan Kawasi Terjaga

Halsel - Harita Nickel menggelar Obi Fishing Tournament 2025 dengan tema “Mari Jaga Torang Pe Laut” pada Sabtu-Minggu, 14-15 Juni 2025 di perairan Desa...

Ridwan Terpilih Secara Aklamasi pada Muswil...

Ternate - Musyawarah Wilayah (Muswil) Institut Karate Do-Indonesia (INKAI) Provinsi Maluku Utara (Malut), memutuskan menunjuk Ir. Ridwan Ar, ST, MT, selaku Ketua INKAI Malut...

Mobdin Digunakan Jemput Ganja, Begini Tanggapan...

Ternate - Praktisi hukum, Agus R. Tampilang, SH. angkat bicara soal Mobil Dinas (Mobdin) milik Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Asset Daerah (Kaban BPKAD),...

Gugus Makayoa & Kesadaran Geografis

“Laut bukan batas, tetapi jembatan peradaban.” – Ki Hajar Dewantara Usulan pembentukan Daerah Otonom Baru (DOB) Kabupaten Gugus Pulau Makayoa bukan sekadar pemekaran wilayah administratif....

Belum Ada Keputusan Resmi DPP PAN...

Ternate - Musyawarah Wilayah Partai Amanat Nasional (Muswil PAN) Provinsi Maluku Utara (Malut), yang digelar pada beberapa waktu lalu belum menemukan titik akhir, pasca...

IKLAN

Subsidi Air Dicabut Pemda, Pasokan Air Bersih di Kota Sanana Terganggu

Sanana — Ironis, Pemda Kepulauan Sula menarik Subsidi ke Perusahaan Daerah Air Minum atau PDAM Sula per-Desember 2021, Subsidi Pemda kepada PDAM sebelumnya berupa pembayaran Listrik yang digunakan PDAM guna menyalurkan Air ke rumah-rumah warga di Kota Sanana maupun Desa-desa di Kab. Kepulauan Sula (Kepsul).

Hasil telusur media ini, ternyata Bupati Sula Hi. Fifian Adeningsi Mus menarik Subsidi ke PDAM Sula dan berharap Badan Usaha Milik Daerah/BUMD ini bisa mandiri. Namun demikian, langkah ini dinilai keliru, karena pemutusan Subsidi secara sepihak dan tiba-tiba membuat PDAM Sula tidak bisa berbuat apa-apa, sehingga berimbas ke Pelayanan kepada Konsumen (Masyarakat Sula), sehingga Air bersih menjadi barang langka di Kota Kabupaten Sanana.

”Sebelumnya PDAM Sula di subsidi Pemda, subsidi tersebut berupa pembayaran Listrik Operasional, dan biasanya bagian Umum yang membayarkan, namun Desember 2021 Subsidi itu telah dicabut, sehingga mempengaruhi pelayanan PDAM terkait penyaluran Air Bersih”, ungkap sumber yang mengetahui masalah ini.

Sumber yang enggan namanya disebutkan itu juga meyayangkan langkah Pemda Kepsul.

”Jika menginginkan PDAM Sula mandiri, harusnya ada tahapan, tidak serta-merta mencabut Subsidi seperti ini, karena jika harus mandiri maka PDAM akan berharap dari Iuran Air warga Sula”, ujar sumber tadi.

Dirinya mengatakan, selama ini Iuran Air Warga Sula itu sangat minim, karena ada subsidi, dan pembayarannya juga kerap ada yang menunggak, jika ditarik subsidi dan harus mandiri, maka harus ada langkah sosialisasi PDAM kepada warga Sula menyangkut kenaikkan tarif karena Non Subsidi atau juga pembayarannya.

Sementara itu warga Kota Sanana mengeluhkan fenomena ’Air Mati’ belakangan ini.

”Bayangkan Air mati hampir setiap hari, sangat mengganggu aktivitas MCK Kami, sehingga mempengaruhi Aktivitas Kami yang lain”, ujar S warga yang tinggal di Komperda-Desa Fagudu Sanana.

Warga lain juga mengeluhkan tersumbatnya aliran Air Bersih PDAM Sula ke Kran-kran rumah mereka.

”harusnya mereka berpikir, bahwa tidak semua warga kota Sanana memiliki Sumur Bor, itu artinya mereka bergantung dari Air PAM”, sesal Warga lainnya.

Sayangnya sampai berita ini ditayangkan, Budi Banapon Dir. PDAM Sula, tidak memberikan tanggapan apapun ketika di Konfirmasi ke telepon Seluler +62821-9186-XXXX.

Bagikan :

Artikel Terkait

Baca Juga

Obi Fishing Tournament 2025: Tangkapan Ikan...

Halsel - Harita Nickel menggelar Obi Fishing Tournament 2025 dengan tema “Mari Jaga Torang Pe Laut” pada Sabtu-Minggu, 14-15 Juni 2025 di perairan Desa...

Iklan

error: Content is protected !!