6 Pejabat Eselon II Dilantik dan 3 Kepala OPD Dicopot, Ini Pesan Walikota Ternate

Bagikan :

TERPOPULER

Pendaftaran KIP-Kuliah Tahun 2025 Resmi Dibuka,...

Ternate - Universitas Khairun (Unkhair) Ternate mengumumkan pendaftaran Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-Kuliah) tahun 2025, dibuka sejak 4 Februari 2025. Kepala Bagian (Kabag) Akademik Unkhair,...

BACA JUGA

Ternate — Walikota Ternate, Dr. M. Tauhid Soleman, melantik enam pejabat eselon II dan mencopot tiga Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate.

Berdasarkan pantauan media ini, Senin (22/8), enam pejabat eselon II yang dilantik oleh Walikota Ternate tersebut diantaranya;

  1. Muhammad Ihsan Hamzah, selaku Kepala BPBD Kota Ternate.
  2. Nuryadin Rahman, selaku Kepala Kesbangpol Kota Ternate.
  3. Muhlis Djumadil, selaku Kepala Disperindag Kota Ternate.
  4. Muhammad Syafei, selaku Kadis Perkim Kota Ternate.
  5. Rus’an M. Nur Taib, selaku Kepala Dinas PUPR.
  6. Anwar Hasjim, selaku Asisten Administrasi Umum Pemkot Ternate.

Sementara tiga Kepala OPD Kota Ternate yang dicopot diantaranya; Kepala Dinas Kesehatan Kota Ternate, Nurbaity Radjabessy, Kepala Dinas Perhubungan Kota Ternate, Faruk Albar, Kepala Dinas Komunikasi, Informasi, dan Persandian Anas Konoras. Ketiga pimpinan OPD ini dinonjob dari jabatannya berdasarkan hasil uji kompetensi dan evaluasi kinerja.

Pada kesempatan itu Walikota Ternate, melalui sambutannya menyampaikan bahwa pelantikan ini bukan lah satu hal yang luar biasa. Namun pelantikan seperti ini merupakan salah satu pemberian tanggungjawab, yang akuntabilitas dan serta merupakan sebuah beban tugas untuk pejabat yang baru dilantik.

“Olehnya itu pejabat bagi pejabat yang baru saja dilantik ini, mampu mengartikan bahwa pelantikan ini merupakan salah satu proses awal, untuk meniti karir dalam dunia birokrasi khusunya di Pemkot Ternate,” beber Walikota.

Lanjut Tauhid, pelantikan ini juga sudah barang tentu didasari dengan rekomendasi dari KASN. Sehingga ini dibutuhkan sebuah ketaatan pada aturan, guna mengatur apatur sipil negara dengan tujuan membangun komitmen terhadap kompetensi. Dengan dasar inilah pejabat tertinggi dilingkup pemerintah daerah diwajibkan memiliki tiga aspek penting yaitu kompetensi, kualifikasi dan berakhlak mulia.

“Tanpa tiga aspek tersebut dimiliki para pejabat birokrasi, maka roda organisasi dalam birokrasi dimaksud tidak akan berjalan efektif, guna mencapai sasaran yang dituju,” ujar Tauhid.

Tauhid, berpesan dalam sambutannya bahwa setiap pejabat yang diberikan kepercayaan dan serta amanah ini, maka setidaknya mampu memiliki beberapa hal dalam dirinya yakni, harus memiliki kemampuan untuk mengabarkan kebijakan pimpinan dan memiliki wawasan yang luas, serta produktivitas dan disiplin kerja yang disertai, tindakan memiliki landasan hukum yang responsif terhadap pelayanan kepada masyarakat.

“Ia juga berharap dengan memiliki kemampuan dimaksud, maka para pejabat tersebut mampu menghadirkan pemerintahan, yang tidak hanya melihat dari aspek formal aturannya saja. Akan tetapi harus mampu mengutamakan bagian penting dalam pelayanan terhadap masyarakat, serta menjaga soliditas dan solidaritas agar semua patuh pada loyalitas secara struktural,” tutupnya.

Untuk diketahui Pelantikan ini berdasarkan Surat Keputusan (SK) Wali Kota Ternate Nomor 21.2/KEP/2757/2022 tanggal 19 tentang pengangkatan dan pemberhentian Penjabat Pimpinan Tertinggi Pratama di lingkungan Pemerintah Kota Ternate.

BERITA DAERAH

LIHAT SEMUA

Dukung Program Ketahanan Pangan, Distan Halteng...

Halteng - Pemerintah Daerah (Pemda), Kabupaten Halmahera Tengah (Halteng), melalui Dinas Pertanian menyerahkan benih padi varietas Inpari 32 kepada petani di Desa Lembah Asri...

Polres Halsel Siagakan 200 Personel Gabungan...

Labuha - Debat pertama Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 untuk calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) dijadwalkan berlangsung hari ini, Rabu,...

Dinilai Langgar UU, Senator DPD RI...

Ternate - Viral Video Bupati Halmahera Utara (Halut), Maluku Utara (Malut), Frans Manery, mengejar massa aksi dengan sebilah senjata tajam (Sajam), saat menggelar aksi...

SAAT INI

Temuan Jenazah di Perairan Desa Sabatang Halsel, Diduga Kuat...

Halsel - Perjalanan panjang mencari jurnalis Metro TV, Sahril Helmi Kontributor Maluku...

BERITA UTAMA

KPU Malut Resmi Tetapkan Sherly-Sarbin Sebagai...

Sofifi - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Maluku Utara (Malut) resmi menetapkan Sherly Tjoanda dan Sarbin Sehe sebagai gubernur dan wakil gubernur terpilih Maluku...

Dukung Program Ketahanan Pangan, Distan Halteng...

Halteng - Pemerintah Daerah (Pemda), Kabupaten Halmahera Tengah (Halteng), melalui Dinas Pertanian menyerahkan benih padi varietas Inpari 32 kepada petani di Desa Lembah Asri...

Akibat Tindakan Premanisme, Kadis Perindagkop Halbar...

Halbar - Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM (Kadisperindagkop) Halmahera Barat, Demisius O. Boky bersama salah satu stafnya Sony O. Boky resmi ditetapkan...

REKOMENDASI

Temuan Jenazah di Perairan Desa Sabatang...

Halsel - Perjalanan panjang mencari jurnalis Metro TV, Sahril Helmi Kontributor Maluku Utara, yang hilang usai ledakan speedboat RIB 04 Basarnas Ternate berakhir. Jurnalis Metro...

Jumat Berkah, Kemenag Ternate Berbagi

Ternate - Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kota Ternate telah distribusikan 14 paket bantuan kepada masyarakat Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara (Malut). Jumat (07/02). Bantuan tersebut...

Efisiensi Anggaran Berdampak Pada Kegiatan PSN...

Ternate - Instruksi presiden (Inpres) nomor 1 tahun 2025 tentang efisiensi belanja dalam pelaksanaan APBN dan APBD tahun anggaran 2025, berdampak pada kegiatan Proyek...

KPU Malut Resmi Tetapkan Sherly-Sarbin Sebagai...

Sofifi - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Maluku Utara (Malut) resmi menetapkan Sherly Tjoanda dan Sarbin Sehe sebagai gubernur dan wakil gubernur terpilih Maluku...

IKLAN

6 Pejabat Eselon II Dilantik dan 3 Kepala OPD Dicopot, Ini Pesan Walikota Ternate

Ternate — Walikota Ternate, Dr. M. Tauhid Soleman, melantik enam pejabat eselon II dan mencopot tiga Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate.

Berdasarkan pantauan media ini, Senin (22/8), enam pejabat eselon II yang dilantik oleh Walikota Ternate tersebut diantaranya;

  1. Muhammad Ihsan Hamzah, selaku Kepala BPBD Kota Ternate.
  2. Nuryadin Rahman, selaku Kepala Kesbangpol Kota Ternate.
  3. Muhlis Djumadil, selaku Kepala Disperindag Kota Ternate.
  4. Muhammad Syafei, selaku Kadis Perkim Kota Ternate.
  5. Rus’an M. Nur Taib, selaku Kepala Dinas PUPR.
  6. Anwar Hasjim, selaku Asisten Administrasi Umum Pemkot Ternate.

Sementara tiga Kepala OPD Kota Ternate yang dicopot diantaranya; Kepala Dinas Kesehatan Kota Ternate, Nurbaity Radjabessy, Kepala Dinas Perhubungan Kota Ternate, Faruk Albar, Kepala Dinas Komunikasi, Informasi, dan Persandian Anas Konoras. Ketiga pimpinan OPD ini dinonjob dari jabatannya berdasarkan hasil uji kompetensi dan evaluasi kinerja.

Pada kesempatan itu Walikota Ternate, melalui sambutannya menyampaikan bahwa pelantikan ini bukan lah satu hal yang luar biasa. Namun pelantikan seperti ini merupakan salah satu pemberian tanggungjawab, yang akuntabilitas dan serta merupakan sebuah beban tugas untuk pejabat yang baru dilantik.

“Olehnya itu pejabat bagi pejabat yang baru saja dilantik ini, mampu mengartikan bahwa pelantikan ini merupakan salah satu proses awal, untuk meniti karir dalam dunia birokrasi khusunya di Pemkot Ternate,” beber Walikota.

Lanjut Tauhid, pelantikan ini juga sudah barang tentu didasari dengan rekomendasi dari KASN. Sehingga ini dibutuhkan sebuah ketaatan pada aturan, guna mengatur apatur sipil negara dengan tujuan membangun komitmen terhadap kompetensi. Dengan dasar inilah pejabat tertinggi dilingkup pemerintah daerah diwajibkan memiliki tiga aspek penting yaitu kompetensi, kualifikasi dan berakhlak mulia.

“Tanpa tiga aspek tersebut dimiliki para pejabat birokrasi, maka roda organisasi dalam birokrasi dimaksud tidak akan berjalan efektif, guna mencapai sasaran yang dituju,” ujar Tauhid.

Tauhid, berpesan dalam sambutannya bahwa setiap pejabat yang diberikan kepercayaan dan serta amanah ini, maka setidaknya mampu memiliki beberapa hal dalam dirinya yakni, harus memiliki kemampuan untuk mengabarkan kebijakan pimpinan dan memiliki wawasan yang luas, serta produktivitas dan disiplin kerja yang disertai, tindakan memiliki landasan hukum yang responsif terhadap pelayanan kepada masyarakat.

“Ia juga berharap dengan memiliki kemampuan dimaksud, maka para pejabat tersebut mampu menghadirkan pemerintahan, yang tidak hanya melihat dari aspek formal aturannya saja. Akan tetapi harus mampu mengutamakan bagian penting dalam pelayanan terhadap masyarakat, serta menjaga soliditas dan solidaritas agar semua patuh pada loyalitas secara struktural,” tutupnya.

Untuk diketahui Pelantikan ini berdasarkan Surat Keputusan (SK) Wali Kota Ternate Nomor 21.2/KEP/2757/2022 tanggal 19 tentang pengangkatan dan pemberhentian Penjabat Pimpinan Tertinggi Pratama di lingkungan Pemerintah Kota Ternate.

Bagikan :

Artikel Terkait

Baca Juga

Iklan

error: Content is protected !!