Ternate – Pergantian anggota Tim Seleksi (Timsel) Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten/Kota, pada zona dua wilayah Provinsi Maluku Utara (Malut) oleh Bawaslu RI pada beberapa waktu lalu, disambut baik Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Ternate.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Umum HMI Cabang Ternate, Muhdi Abd. Rahman, kepada media ini Minggu (7/5). Menurut Muhdi, sebagai Organisasi massa (Ormas) kemahasiswaan yang juga terakreditasi lewat keputusan Bawaslu RI, dan masuk sebagai anggota pemantau Pemilu tahun 2024, pihaknya menilai pergantian anggota Timsel ini merupakan sesuatu hal yang biasa-biasa saja, dan bisa terjadi kapan saja dan dimana saja termasuk di wilayah Malut.
“Kemungkian pergantian ini terjadi karena ada hal-hal tertentu yang menjadi pertimbangan Bawaslu RI, sehingga memutuskan untuk mengganti salah satu anggota Timsel dimaksud,” beber Muhdi.
[the_ad id=”3193″]
Oleh karena itu, pihaknya berharap dengan adanya pergantian anggota Timsel ini, dapat bekerja secara profesional dengan mengedepankan prinsip akuntabel, keadilan, keterbukaan, serta bertanggung jawab, sehingga mampu melahirkan anggota Bawaslu Kabupaten/Kota, yang profesional dan independen, agar dapat menciptakan Pemilu yang jujur dan adil nantinya.
Ia menambahkan, HMI Cabang Ternate sebagai salah satu anggota pemantau Pemilu akan senantiasa bekerja sama dengan pihak penyelenggara dan masyarakat, guna mengawal proses Pemilihan Umum (Pemilu) yang akan dilaksanakan pada tahun 2024 mendatang.
“Yang terpenting disini, yakni kita sama-sama menyatukan persepsi dan serta pandangan kita, guna mengawal setiap kebijakan penyelenggara Pemilu, agar tidak menyeleweng atau bertentangan dengan peraturan perundang-undangan tentang Pemilu itu sendiri,” tukas Muhdi