BEM FISIP UMMU Ternate Bersama Komite BBM Malut Kembali Gelar Aksi

Bagikan :

TERPOPULER

Pohon Tumbang Tutup Akses Jalan Utama...

Ternate - Cuaca ekstrim yang terjadi pada rabu (09/07) hingga kamis dini hari, sekitar pukul 00.30 WIT, mengakibatkan pohon tumbang di Kelurahan Sasa, RT...

BACA JUGA

Pohon Tumbang Tutup Akses Jalan Utama di Kelurahan Sasa

Ternate - Cuaca ekstrim yang terjadi pada rabu (09/07) hingga kamis dini hari, sekitar pukul 00.30 WIT, mengakibatkan pohon tumbang di Kelurahan Sasa, RT...

Ternate — Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FISIP, Universitas Muhammadiyah Maluku Utara (UMMU) Ternate, bersama Komite Bahan Bakar Minyak (BBM) Maluku Utara (Malut), kembali turun ke jalan menuntut Pemerintah Pusat (Pempus) segera menurunkan harga BBM.

Pantauan media ini, Senin (12/9) para penyambung lidah rakyat ini terus berjuang tanpa mengenal lelah, guna menolak kebijakan Pempus yang dinilai telah memiskinkan rakyat Indonesia secara umum, khususnya rakyat Moloku Kie Raha.

Dalam orasinya salah satu orator perwakilan Komite BBM Malut, menyampaikan bahwa, pihaknya selaku penyambung lidah rakyat tak akan bosan menyuarakan aspirasi masyarakat, terutama terkait dengan kenaikan harga BBM yang merupakan kebijakan Pempus, dimana ini dinilai sebagai sebuah tindakan penghianatan Pemerintah terhadap rakyat.

Sementara salah satu perwakilan dari BEM FISIP UMMU Ternate, dalam orasinya menegaskan bahwa jika Pemerintah Pusat dalam hal ini Presiden Republik Indonesia (RI), Ir. H. Joko Widodo (Jokowi), tidak segera mengambil langkah untuk menurunkan harga BBM, maka lebih baik Maluku Utara Referendum daripada menanggung beban utang negara yang semaki membengkak.

Aksi ini pun sempat tegang dikarenakan puluhan massa aksi mencoba untuk menerobos masuk pintu pagar Kantor Walikota Ternate, namun dihadang oleh aparat keamanan yang bertugas mengawal aksi unjuk rasa tersebut.

Sementara pintu pagar Kantor Walikota Ternate disebelah utara yang merupakan pintu utama menuju Kantor Walikota, mengalami rusak parah akibat di dobrak oleh puluhan massa aksi, yang geram dikarenakan Walikota Ternate Dr. M. Tauhid Soleman, tak kunjung menemui massa selama aksi berlangsung.

BERITA DAERAH

LIHAT SEMUA

Minim Perhatian, Ini Kondisi Salah Satu...

Labuha - Jauh dari kemewahan dan gemerlapnya suasana kota serta minim perhatian dari pemerintah, baik itu pemerintah Pusat maupun Daerah, beginilah kondisi jembatan darat...

Pemdes Guruapin Kayoa Salurkan Insentif Selama...

Halsel - Pemerintah Desa Guruapin, Kecamatan Kayoa, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) telah menyalurkan insentif Tahap I yakni Januari hingga Juni tahun 2025. Penyaluran insentif kepada...

Persoalan APMS Kayoa Utara, Warga dan...

Labuha - Persoalan pemalangan pintu masuk Agen Penyalur Minyak dan Solar (APMS) di Desa Laromabati, Kecamatan Kayoa Utara, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), berujung damai...

SAAT INI

Polres Ternate Ungkap Kasus Narkotika Jenis Ganja, Satu Tersangka...

Ternate - Kapolres Ternate AKBP Anita Ratna Yulianto, S.I.K., M.H., melalui Kasi...

BERITA UTAMA

Abdullah W. Jabid Terpilih Sebagai Rektor...

Ternate - Prof. Dr. Abdullah W. Jabid S.E., M.M, terpilih sebagai Rektor Universitas Khairun (Unkahir) Ternate pada periode 2025-2029, dengan memperoleh 53 suara. Melalui hasil...

Minim Perhatian, Ini Kondisi Salah Satu...

Labuha - Jauh dari kemewahan dan gemerlapnya suasana kota serta minim perhatian dari pemerintah, baik itu pemerintah Pusat maupun Daerah, beginilah kondisi jembatan darat...

Kunjungi PKM, Anggota Dewan Kota Ternate...

Ternate - Kunjungi Pedagang Kelapa Muda (PKM), di Kelurahan Mangga Dua, Kecamatan Ternate Selatan, Kota Ternate, tepatnya di pesisir pantai seputaran pelabuhan Semut, anggota...

REKOMENDASI

Pohon Tumbang Tutup Akses Jalan Utama di Kelurahan Sasa

Ternate - Cuaca ekstrim yang terjadi pada rabu (09/07) hingga kamis dini hari, sekitar pukul 00.30 WIT, mengakibatkan pohon tumbang di Kelurahan Sasa, RT...

Gugus Makayoa & Kesadaran Geografis

“Laut bukan batas, tetapi jembatan peradaban.” – Ki Hajar Dewantara Usulan pembentukan Daerah Otonom Baru (DOB) Kabupaten Gugus Pulau Makayoa bukan sekadar pemekaran wilayah administratif....

Ombudsman Maluku Utara Terima Ratusan Laporan...

Ternate - Ombudsman Perwakilan Maluku Utara (Malut) menerima 170 laporan sepanjang Januari 2025 s/d Mei 2025. Ada dua kategori laporan yang di terima yaitu,...

Daerah Penerima BSU Rp1 Juta Diperluas

JAKARTA -- Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) memperluas wilayah penerima bantuan subsidi upah (BSU) atau BLT Subsidi Gaji Rp1 juta untuk pekerja bergaji Rp3,5 juta per...

Kadis Pangan Kota Ternate Hadiri Panen...

Ternate -- Kepala Dinas Pangan Kota Ternate menghadiri panen jagung di Kelurahan Moya, Kecamatan Ternate Tengah, Kota Ternate, yang dilaksanakan oleh Kelompok Tani Moya...

IKLAN

BEM FISIP UMMU Ternate Bersama Komite BBM Malut Kembali Gelar Aksi

Ternate — Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FISIP, Universitas Muhammadiyah Maluku Utara (UMMU) Ternate, bersama Komite Bahan Bakar Minyak (BBM) Maluku Utara (Malut), kembali turun ke jalan menuntut Pemerintah Pusat (Pempus) segera menurunkan harga BBM.

Pantauan media ini, Senin (12/9) para penyambung lidah rakyat ini terus berjuang tanpa mengenal lelah, guna menolak kebijakan Pempus yang dinilai telah memiskinkan rakyat Indonesia secara umum, khususnya rakyat Moloku Kie Raha.

Dalam orasinya salah satu orator perwakilan Komite BBM Malut, menyampaikan bahwa, pihaknya selaku penyambung lidah rakyat tak akan bosan menyuarakan aspirasi masyarakat, terutama terkait dengan kenaikan harga BBM yang merupakan kebijakan Pempus, dimana ini dinilai sebagai sebuah tindakan penghianatan Pemerintah terhadap rakyat.

Sementara salah satu perwakilan dari BEM FISIP UMMU Ternate, dalam orasinya menegaskan bahwa jika Pemerintah Pusat dalam hal ini Presiden Republik Indonesia (RI), Ir. H. Joko Widodo (Jokowi), tidak segera mengambil langkah untuk menurunkan harga BBM, maka lebih baik Maluku Utara Referendum daripada menanggung beban utang negara yang semaki membengkak.

Aksi ini pun sempat tegang dikarenakan puluhan massa aksi mencoba untuk menerobos masuk pintu pagar Kantor Walikota Ternate, namun dihadang oleh aparat keamanan yang bertugas mengawal aksi unjuk rasa tersebut.

Sementara pintu pagar Kantor Walikota Ternate disebelah utara yang merupakan pintu utama menuju Kantor Walikota, mengalami rusak parah akibat di dobrak oleh puluhan massa aksi, yang geram dikarenakan Walikota Ternate Dr. M. Tauhid Soleman, tak kunjung menemui massa selama aksi berlangsung.

Bagikan :

Artikel Terkait

Baca Juga

Pohon Tumbang Tutup Akses Jalan Utama...

Ternate - Cuaca ekstrim yang terjadi pada rabu (09/07) hingga kamis dini hari, sekitar pukul 00.30 WIT, mengakibatkan pohon tumbang di Kelurahan Sasa, RT...

Iklan

error: Content is protected !!