Halsel — Belum selesai dengan masalah Mutasi Guru, kini salah satu Guru Madrasah Aliyah Negeri (MAN) I Halmahera Selatan (Halsel) yang di Mutasi mengeluhkan soal tunjangan Sertifikasi Guru yang hingga kini belum dicaikan pihak MAN I Halsel.
Adalah Abdurahman Hi. Dani, Guru MAN I Halsel yang dimutasi, belum menerima tunjangan Sertifikasi Guru selama 3 bulan, terhitung Oktober, November dan Desember 2021, yang jika ditotalkan kurang lebih sebesar 10juta.
“Sertifikasi selama 3 bulan yang belum dicairkan sekitar 10 juta lebih. Operator sekolah MAN I Halsel Furkan Badri selalu saya hubungi untuk menanyakan soal data, operator hanya bilang iya, tapi tidak pernah buat,” sesalnya, saat dikonfirmasi awak media ini via telpon seluler, Sabtu (19/2)
Manu sapaan akrab Abdurahman Hi. Dani sendiri mengaku cair tidaknya sertifikasi guru tergantung Operator sekolah, sebab operatorlan yang mengeluarkan data melalui aplikasi Simpatika di MAN I Halsel.
Manu bilang, aplikasi Simpatika atau Sistem Informasi Pendidik dan Tenaga Kependidikan tersebut merekap jumlah jam kerja, surat pelaksanaan tugas, dan data-data lainnya yang tercantum di dalamnya.
“Operator harus keluarkan data di Simpatika di MAN I Halsel, untuk hitung saya punya jumlah jam kerja, surat pelaksanaan tugasnya. Itu semua harus dari operator sekolah yang keluarkan,” sebutnya
Hingga berita ini dipublis, operator sekolah Furkan Badri, belum merespon upaya konfirmasi awak media melalui pesan WhatsApp.