Labuha – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Halmahera Selatan hingga hari ini, kamis (09/12/21), belum sempat turun langsung melihat kondisi masyarakat desa baru yang menjadi korban bencana angin puting beliung.
Bencana pada rabu, 8 desember 2021, kemarin membuat 11 rumah warga rusak dan satu orang dilarikan ke rumah sakit akibat terkena sayatan Seng yang jatuh dari atap rumah akibat puting beliung di Desa Baru Kecamatan Obi.
Kepala BPBD Halsel, Abukarim Latara ketika diwawancarai wartawan diruang kerjanya, Kamis (09/12/21), mengatakan bahwa BPBD sudah mendapatkan laporan dan data terkait bencana puting beliung di Desa Baru Obi. Jadi, lanjut Abukarim, Tim dari BPBD akan turun meninjau lokasi Bencana Puting beliung pada Jumat (10/12/21) besok.
Abukarim beralasan, saat ini tim Penanganan Darurat Bencana BPBD Halsel masih berada di lokasi bencana di sejumlah desa di kecamatan Bacan Timur dan Bacan Barat.
“Saat ini Tim kami masih di kecmatan Bacan timur dan Bacan Barat karena disana juga ada beberapa desa yang terkena bencana Banjir Rob. Tercatat sudah 25 desa di Halsel yang kita (BPBD) turun, jadi nanti Obi besok karena di Obi juga bukan hanya puting beliung di desa baru tapi ada juga beberapa desa,” ungkap Abukarim
Menurut Abukarim, meski Tim BPBD belum sempat turun sampai hari ini (Kamis), akan tetapi dirinya sudah menghubungi Pemerintah Kecamatan Obi untuk segera memberikan bantuan sembako kepada warga korban bencana angin puting beliung.
“Saya arahkan ke Pak Camat untuk melakukan pendataan, setelah beliau bikin pendataan saya langsung arahkan untuk sementara warga yang mengungsi diberikan sembako yaitu beras, gula, supermi dan lain-lain,” tutur Abu
Sambungnya, karena dari data dan informasi yang diterima BPBD, warga yang rumahnya rusak akibat angin puting beliung saat inj masih mengungsi di rumah keluarga dan tetangganya.
Ia menjelaskan, terkait kerusakan rumah warga korban bencana Puting beliung akan ditangani secepatnya oleh BPBD. Akan tetapi, imbuhnya, penanganannya harus melalui mekanisme.
“Jadi nanti tim kita turun untuk mengecek lokasi bencana bagaimana kerusakan rumah itu, kan ada 3 kategori kerusakan yaitu ringan, sedang dan berat, setelah itu baru kita tangani,” terangnya.
Lebih lanjut Ia juga menjelaskan, penangan fisik atas rumah-rumah yang rusak akibat puting beliung akan dilakukan dengan cara suakelola, dibawa pengawasan BPBD.
“Kami berharap warga korban puting beliung di desa Baru bisa bersabar, karena secepatnya kami akan bantu bangun rumah yang rusak itu. Sementara kita juga masih tangani korban bencana di desa-desa lain di Halsel,”tutupnya. (fi)