Free Porn
xbporn

PD SPSI dan REI Malut Berencana Bangun 500 Unit Rumah Layak Huni Untuk Para Pekerja PT. IWIP

Bagikan :

TERPOPULER

Klasemen Akhir ASEAN di Asian Games...

Jakarta - Thailand menjadi negara Asia Tenggara (ASEAN) terbaik dalam klasemen akhir Asian Games 2023. Sementara Indonesia unggul atas Malaysia. Thailand berada di posisi delapan...

BACA JUGA

PELITA Batch II Harita Nickel Hasilkan 28 Pemuda Asli Halsel Lulusan Berkualitas

Halsel - Perusahaan pertambangan dan pemrosesan nikel terintegrasi berkelanjutan, PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel, yang beroperasi di Pulau Obi, Halmahera...

Disdik Kota Ternate Minta Pihak Sekolah SD dan SMP Percepat LPJ BOS dan BOSDA

Ternate - Sekretaris Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Ternate tegaskan sekolah-sekolah SD dan SMP segera masukkan laporan pertanggungjawaban dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dan Bantuan...

Kadistan Halteng Serahkan Benih Padi Varietas Inpari Kepada Kelompok Tani

Halteng - Dinas Pertanian Halmahera Tengah melalui Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH) melaksanakan Program Optimalisasi Lahan Pangan (Sawah) dalam rangka mendukung program Nasional...

Nelayan Desa Lili Tersambar Petir Saat Melaut

Haltim - Seorang Nelayan asal Desa LiLi Kabupaten Halmahera Timur (Haltim), Maluku Utara, dilaporkan jatuh dari perahu akibat tersambar petir saat melaut di perairan...

Ternate — Pimpinan Daerah Serikat Pekerja Kimia Energi Pertambangan Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (PD SP KEP SPSI) Maluku Utara (Malut) bersama Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Persatuan Perusahaan Realestat Indonesia (REI) Maluku Utara, pada tahun 2022 ini berencana membangun 500 unit Rumah Layak Huni (RLH) untuk para pekerja tambang. Pembangunan RLH tersebut diperuntukan bagi para pekerja di area tambang PT. Indonesia Weda Bay (IWIP).

Ketua PD SP KEP SPSI Malut, Hj. Ike Masita Tunas,S.Sos, MSi, saat di konfirmasi pewarta imalut.com, Kamis (20/1), mengatakan di tahun 2022 ini SPSI akan bekerja sama dengan REI untuk pembangunan RLH bagi para pekerja tambang.

“Saya melihat ada ribuan pekerja yang ngekos, itu kelihatan kurang baik bagi mereka, maka kami rencana bangun RLH ini nantinya jadi milik para pekerja khususnya yang ada di Maluku Utara, apa lagi yang sudah berkeluarga. Hal ini untuk menghindari hal-hal pelanggaran yang tidak diinginkan, jadi yang berumah tangga bisa membawa anak dan istrinya kesana untuk tinggal bersama di sana, agar jangan ada lagi kejadian-kejadian seperti pemerkosaan dan lain-lainnya,” pungkasnya.

Ike mengatakan, pihaknya akan MoU dengan pihak REI Malut untuk membangun RLH tersebut, juga bekerja sama dengan pihak manajemen PT. IWIP untuk memfasilitasi para pekerja. Untuk tahap awal, menurut Ike, pihak SPSI Malut dan RAI Malut akan membangun 500 unit RLH.

Lebih lanjut Ike menjelskan bahwa, pihaknya akan mendata para pekerja yang ingin memiliki rumah layak huni di sekitar tambang. Ike juga mengaku untuk lokasi pembangunannya sudah siap, dan pembangunnya bertahap, karena karyawan yang ada di PT. IWIP ada ribuan orang.

“Makanya nanti kita lihat perkembangannya dulu, dan insya Allah akan mengurangi resiko-resiko masalah sosial,” terangnya.

BERITA DAERAH

LIHAT SEMUA

Dinilai Langgar UU, Senator DPD RI...

Ternate - Viral Video Bupati Halmahera Utara (Halut), Maluku Utara (Malut), Frans Manery, mengejar massa aksi dengan sebilah senjata tajam (Sajam), saat menggelar aksi...

Tokoh Muda Makayoa; Integritas KPUD Halsel...

Labuha - Dengan lolosnya sejumlah incumbent Penyelenggara Pemilihan Kecamatan (PPK), diwilayah Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), pada seleksi ulang anggota PPK tahun 2024 untuk pemilihan...

194 CJH Siap Diberangkatkan, Empat Diantaranya...

Halsel - Sebanyak 194 Calon Jamaah Haji (CJH) Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), Provinsi Maluku Utara (Malut) untuk musim 1445 H /2024 M siap diberangkatkan...

SAAT INI

Rusihan-Mohtar Resmi Diusung PDIP di Pilkada Halmahera Selatan

Ternate - Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarno Putri,...

BERITA UTAMA

Gerak Cepat Kadis Pertanian Halteng Tangani...

Halteng - Hujan lebat pada Rabu (07/08) kemarin menyebabkan banjir di kecamatan  Weda Selatan, Kabupaten Halmahera Tengah (Halteng) Provinsi Maluku Utara (Malut). Banjir yang melanda masyarakat...

Beri Kesaksian Kasus AGK, Kepala ESDM...

Ternate - Sidang lanjutan pemeriksaan saksi atas kasus Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), dengan terdakwa mantan Gubernur Maluku Utara (Malut), Abdul Gani Kasuba (AGK), yang...

Dukung Rehabilitasi Lahan Mangrove, Harita Nickel...

Jakarta - PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel, perusahaan pertambangan dan pemrosesan nikel terintegrasi berkelanjutan, kembali menegaskan komitmennya untuk konservasi dan...

REKOMENDASI

Disdik Kota Ternate Minta Pihak Sekolah SD dan SMP Percepat LPJ BOS dan BOSDA

Ternate - Sekretaris Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Ternate tegaskan sekolah-sekolah SD dan SMP segera masukkan laporan pertanggungjawaban dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dan Bantuan...

Nelayan Desa Lili Tersambar Petir Saat Melaut

Haltim - Seorang Nelayan asal Desa LiLi Kabupaten Halmahera Timur (Haltim), Maluku Utara, dilaporkan jatuh dari perahu akibat tersambar petir saat melaut di perairan...

Kadistan Halteng Serahkan Benih Padi Varietas Inpari Kepada Kelompok Tani

Halteng - Dinas Pertanian Halmahera Tengah melalui Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH) melaksanakan Program Optimalisasi Lahan Pangan (Sawah) dalam rangka mendukung program Nasional...

PELITA Batch II Harita Nickel Hasilkan 28 Pemuda Asli Halsel Lulusan Berkualitas

Halsel - Perusahaan pertambangan dan pemrosesan nikel terintegrasi berkelanjutan, PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel, yang beroperasi di Pulau Obi, Halmahera...

Kadistan Halteng Serahkan Benih Padi Varietas...

Halteng - Dinas Pertanian Halmahera Tengah melalui Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH) melaksanakan Program Optimalisasi Lahan Pangan (Sawah) dalam rangka mendukung program Nasional...

STY Optimistis Timnas Indonesia Lolos Grup...

Jakarta - Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae Yong disebut optimistis mengantar skuad Garuda lolos babak Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026. Hal tersebut diungkapkan asisten...

Klasemen Peringkat 3 Terbaik Piala Asia...

KOMPAS.com – Klasemen peringkat ketiga terbaik Piala Asia 2023 menempatkan timnas Indonesia di posisi kedua di bawah Bahrain. Bahrain masih bercokol di urutan pertama klasemen...

Harita Nickel Berdayakan Perempuan Lokal Lewat...

Halsel - Peningkatan ekonomi masyarakat lokal, khususnya kelompok perempuan, menjadi salah satu fokus dari program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) yang dijalankan oleh PT...

IKLAN

PD SPSI dan REI Malut Berencana Bangun 500 Unit Rumah Layak Huni Untuk Para Pekerja PT. IWIP

Ternate — Pimpinan Daerah Serikat Pekerja Kimia Energi Pertambangan Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (PD SP KEP SPSI) Maluku Utara (Malut) bersama Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Persatuan Perusahaan Realestat Indonesia (REI) Maluku Utara, pada tahun 2022 ini berencana membangun 500 unit Rumah Layak Huni (RLH) untuk para pekerja tambang. Pembangunan RLH tersebut diperuntukan bagi para pekerja di area tambang PT. Indonesia Weda Bay (IWIP).

Ketua PD SP KEP SPSI Malut, Hj. Ike Masita Tunas,S.Sos, MSi, saat di konfirmasi pewarta imalut.com, Kamis (20/1), mengatakan di tahun 2022 ini SPSI akan bekerja sama dengan REI untuk pembangunan RLH bagi para pekerja tambang.

“Saya melihat ada ribuan pekerja yang ngekos, itu kelihatan kurang baik bagi mereka, maka kami rencana bangun RLH ini nantinya jadi milik para pekerja khususnya yang ada di Maluku Utara, apa lagi yang sudah berkeluarga. Hal ini untuk menghindari hal-hal pelanggaran yang tidak diinginkan, jadi yang berumah tangga bisa membawa anak dan istrinya kesana untuk tinggal bersama di sana, agar jangan ada lagi kejadian-kejadian seperti pemerkosaan dan lain-lainnya,” pungkasnya.

Ike mengatakan, pihaknya akan MoU dengan pihak REI Malut untuk membangun RLH tersebut, juga bekerja sama dengan pihak manajemen PT. IWIP untuk memfasilitasi para pekerja. Untuk tahap awal, menurut Ike, pihak SPSI Malut dan RAI Malut akan membangun 500 unit RLH.

Lebih lanjut Ike menjelskan bahwa, pihaknya akan mendata para pekerja yang ingin memiliki rumah layak huni di sekitar tambang. Ike juga mengaku untuk lokasi pembangunannya sudah siap, dan pembangunnya bertahap, karena karyawan yang ada di PT. IWIP ada ribuan orang.

“Makanya nanti kita lihat perkembangannya dulu, dan insya Allah akan mengurangi resiko-resiko masalah sosial,” terangnya.

Bagikan :

Artikel Terkait

Baca Juga

Nelayan Desa Lili Tersambar Petir Saat...

Haltim - Seorang Nelayan asal Desa LiLi Kabupaten Halmahera Timur (Haltim), Maluku Utara, dilaporkan jatuh dari perahu akibat tersambar petir saat melaut di perairan...

Kadistan Halteng Serahkan Benih Padi Varietas...

Halteng - Dinas Pertanian Halmahera Tengah melalui Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH) melaksanakan Program Optimalisasi Lahan Pangan (Sawah) dalam rangka mendukung program Nasional...

PELITA Batch II Harita Nickel Hasilkan...

Halsel - Perusahaan pertambangan dan pemrosesan nikel terintegrasi berkelanjutan, PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel, yang beroperasi di Pulau Obi, Halmahera...

Disdik Kota Ternate Minta Pihak Sekolah...

Ternate - Sekretaris Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Ternate tegaskan sekolah-sekolah SD dan SMP segera masukkan laporan pertanggungjawaban dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dan Bantuan...

Iklan

error: Content is protected !!