Ternate — Pemerintah terus berupaya meningkatkan mutu pendidikan di seluruh wilayah Indonesia, hal ini dapat dibuktikan dengan program-program pemerintah pusat melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Tekhnologi (Kemendikbud – Ristek) Republik Indonesia, salah satunya upaya meningkatkan mutu dan kualitas tenaga pendidik dan kependidikan, melalui program guru penggerak.
Pengawas Sekolah yang juga menjabat selaku Plt. Kepala Sekolah (Kepsek) Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 7 Kota Ternate, Hj. Endang Y. Hermanto, S. Pd, M. Pd, saat dikonfirmasi awak media diruang kerjanya, Selasa (18/1), menyampaikan bahwa pada tahun 2022 ini untuk Kota Ternate telah diberikan kuota guru penggerak, dimana pada tahun-tahun sebelumnya program guru penggerak ini tidak ada kuota untuk Kota Ternate.
“Selaku pengawas guru bahasa Inggris dan Plt. Kepsek SMP Negeri 7 Kota Ternate, saya telah menyampaikan informasi terkait dengan dibukanya seleksi program guru penggerak ini, kepada tenaga pengajar di sekolah binaan saya, kemudian para guru di SMP Negeri 7 dan serta guru bahasa Inggris dimana mereka merupakan guru-guru binaan saya,” kata Endang.
“Selain itu saya juga telah membagikan link pendaftara kepada mereka, dan menyampaikan agar mereka segera melakukan pendaftaran, guna mengikuti seleksi guru penggerak tersebut,” tambahnya
Lanjut Endang, program guru penggerak ini nantinya para peserta akan diberikan penguatan serta materi yang cukup banyak selama menjalani pendidikan, dimana durasi waktu untuk pendidikannya selama 9 bulan. Dalam pendidikan ini peserta akan didampingi oleh fasilitator nasional serta pengajar praktek.
“Untuk sistim pembelajaran ini akan dilakukan secara luring maupun daring, sehingga para peserta bisa tatap muka secara online dan juga secara langsung,” ungkapnya.
Endang bilang, dengan adanya program guru penggerak ini dapat menghasilkan para guru penggerak di setiap sekolah, yang mampu bergerak, tergerak dan menggerakkan komunitas yang ada dilingkungan sekolah serta berbagai budaya positif, dan dapat mempraktekkan praktek-praktek baik selama berada dilingkungan sekolah masing-masing.
Ia juga berharap para guru agar memanfaatkan kesempatan dan momen ini, untuk bergabung bersama program guru penggerak, sehingga para guru dapat menjadi agen transformasi pendidikan dan dapat menjadi pemimpin pendidikan, yang kelak akan menjadi pemimpin masa depan.
Untuk diketahui jumlah kuota yang diberikan untuk Kota Ternate ini tidak dibatasi jumlahnya.