Free Porn
xbporn

Oknum Karyawan Salah Satu Perusahaan Kontraktor Dibawah PT. Harita Grup di Kawasi Diduga Pukul 1 Warga Hingga Tewas

Bagikan :

TERPOPULER

Akibat Tindakan Premanisme, Kadis Perindagkop Halbar...

Halbar - Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM (Kadisperindagkop) Halmahera Barat, Demisius O. Boky bersama salah satu stafnya Sony O. Boky resmi ditetapkan...

BACA JUGA

Siapa Pemilik Pagar Laut Misterius 30 KM di Tangerang?

Jakarta -- Nelayan kesulitan mencari ikan gara-gara pagar laut misterius sepanjang 30,16 kilometer (km) yang berada di pesisir Kabupaten Tangerang, Banten. Kepala Dinas Kelautan dan...

Kadinkes Himbau Puskesmas se-Kota Ternate Lakukan Tindakan Pencegahan Terjadinya KLB DBD

Ternate - Kepala Dinas Kesehatan Kota Ternate, dr Fathiyah Suma M.Kes, menghimbau kepada Puskesmas se-Kota Ternate agar dapat melakukan tindakan untuk mencegah potensi terjadinya...

Dalam Waktu Dekat Kepala KUA Kayoa Utara Bakal Terisi

Halsel - Kepala Sub Bagian Tata Usaha (Kasubbag) Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Halsel, Hamdi Berhert, mengatakan kekosongan Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Kayoa...

Akibat Tindakan Premanisme, Kadis Perindagkop Halbar Bersama Stafnya Resmi Ditetapkan Tersangka

Halbar - Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM (Kadisperindagkop) Halmahera Barat, Demisius O. Boky bersama salah satu stafnya Sony O. Boky resmi ditetapkan...

Dukung Program Makan Makanan Bergizi, Distan dan Petani di Halteng Gelar Pertemuan

Halteng - Pemerintah Pusat hingga daerah berkomitmen untuk mengatasi masalah gizi sebagai langkah dasar untuk menciptakan generasi penerus yang kuat dan berpotensi menjadi pilar...

Labuha – Sejumlah oknum karyawan disalah satu perusahaan Kontraktor dibawah PT Harita Grup yang beroperasi di desa kawasi Kecamatan Obi Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), diduga memukul seorang pemuda asal desa tawa hingga tewas. Korban meninggal akibat dipukul beberapa oknum terduga pelaku dengan menggunakan botol bir dan batu.

Informasi yang dihimpun media ini dari warga kawasi yang enggan namanya dipublis,  peristiwa tewasnya Warga desa Kawasi, dengan nama panggilan Aldo, diduga dipukul oleh sejumlah oknum karyawan salah satu perusahaan kontraktor dibawah PT Harita grup itu terjadi pada Senin (02/05/22) dini hari.

Korban diduga dipukul menggunakan botol bir saat peristiwa pemukulan terjadi didalam Kafe, oleh pelaku yang sudah dibawah pengaruh minuman keras. Dipukul pelaku yang berjumlah lebih dari 1 orang, korban sempat melarikan diri keluar dari kafe itu, namun dikejar oleh para pelaku yang bahkan memukul korban dengan batu dibagian kepala hingga korban jatuh tidak berdaya.

“Pelaku dorang langsung lari setelah warga sekitar so tau kejadian itu. Korban sempat dibawa oleh warga yang datang menolong korban ke klinik perusahaan dengan mobil, sayangnya korban menghebuskan nafas terakhir di mobil dalam perjalanan ke klinik,” tutur salah satu warga kawasi yang enggan namanya disebut, melalui telepon seluler, Selasa (03/05/22).

Ia menambahkan, Meskipun sudah tidak lagi bernyawa, korban tidak langsung dipulangkan ke rumahnya dan tetap dibawa ke klinik oleh warga. Di klinik, luka korban dibagian kepala diduga akibat hantaman botol bir dan batu itu, di jahit oleh petugas kesehatan.

Masih menurut Sumber yang enggan namanya dipublis itu, Korban yang kesehariannya disapa Aldo merupakan Warga asal desa Tawa yang menikah dengan isterinya asli warga Kawasi beberapa tahun lalu, sehingga sudah bermukim dan menjadi warga desa kawasi.

Kapolsek Kecamatan Obi, Ipda Rinaldi Anwar,S.Tr.K ketika dihubungi wartawan melalui pesan Whatsapp, Senin (02/05/22) malam, membenarkan adanya peristiwa tersebut.

Kata IPDA Rinaldi, Peristiwa itu terjadi Senin (02/05/22) pukul. 01.00 dini hari disalah satu kafe di desa kawasi.

IPDA Rinaldi mengaku, pihak Polsek tidak bisa memberikan nama terduga pelaku, Korban dan saksi karena pihak polsek hanya ikut mengamankan sementara kasus itu sudah dilimpahkan ke Polres Halsel.

“Kalau ini bisa tanya ke Polres soalnya jangan sampai kita salah nanti,” kata IPDA Rinaldi saat ditanyai wartawan terkait nama pelaku dan korban serta saksi.

Rinaldi menjelaskan, peristiwa itu bermula dari pertengkaran yang terjadi di salah satu kafe di desa kawasi antara korban dengan terduga pelaku yang berlanjut saling baku hantam sehingga menyebabkan satu orang meninggal dunia.

“Untuk korban, asal nya dari desa tawa, terduga karyawan kontraktor perusahaan,” imbuhnya.

Menurut Perwira Polisi ini , setelah mendengar kejadian tersebut, pihak Polsek langsung turun ke TKP dan langsung mengamankan terduga pelaku dan saksi

“sekitar jam 4 (dini hari) tiba di kawasi, dan sekitar jam 14.15 sudah tiba di bacan dan langsung ke polres, Kemudian saksi dan terduga pelaku langsung kami amankan di polres guna penyelidikan lebih lanjut,” terangnya.

Ia meminta, untuk lebih jelasnya terkait kasus ini langsung dikonfirmasi ke pihak Polres Halsel yang menangani kasus tersebut.

“Nah kalo (Kalau) terkait lebih dalam itu bisa langsung ke polres pak, soalnya penanganan kasus nya langsung di ambil alih polres untuk proses penyelidikan nya,” ungkapnya.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Halsel, IPTU Aryo Dwi Prabowo, ketika dikonfirmasi melalui pesan Whatsapp mengatakan belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut karena masih melakukan pemeriksaan terhadap terduga pelaku dan saksi.

“Oke nanti kita wa (Whatsapp) kita masih riksa (Periksa) dulu. selesai riksa saya jawab pertanyaan ini,” ucap Aryo yang kemudian belum memberikan jawaban atas pertanyaan wartawan hingga berita ini dipublis.

Terpisah, pihak PT Harita, ketika dimintai konfirmasi terkait peristiwa tersebut mengaku belum mendapatkan informasi.

“Belum dapat kabar lagi Bang, besok saya konfirmasi ulang,” jawab Humas PT Harita Grup, Adam ketika dikonfirmasi terkait peristiwa tersebut. (Fi)

BERITA DAERAH

LIHAT SEMUA

Polres Halsel Siagakan 200 Personel Gabungan...

Labuha - Debat pertama Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 untuk calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) dijadwalkan berlangsung hari ini, Rabu,...

Dinilai Langgar UU, Senator DPD RI...

Ternate - Viral Video Bupati Halmahera Utara (Halut), Maluku Utara (Malut), Frans Manery, mengejar massa aksi dengan sebilah senjata tajam (Sajam), saat menggelar aksi...

Tokoh Muda Makayoa; Integritas KPUD Halsel...

Labuha - Dengan lolosnya sejumlah incumbent Penyelenggara Pemilihan Kecamatan (PPK), diwilayah Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), pada seleksi ulang anggota PPK tahun 2024 untuk pemilihan...

SAAT INI

Akibat Tindakan Premanisme, Kadis Perindagkop Halbar Bersama Stafnya Resmi...

Halbar - Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM (Kadisperindagkop) Halmahera Barat,...

BERITA UTAMA

Siti Husnul Khotimah Mahasiswa Unkhair Ternate...

Ternate - Prestasi luar biasa datang dari mahasiswi Prodi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Khairun (Unkhair) Ternate. Siti Husnul Khotimah, berhasil meraih penghargaan...

BK-UHS Tampil Beda pada Debat Perdana,...

Labuha - Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Halmahera Selatan (Halsel) nomor urut 1, Bahrain Kasuba dan Umar Hi. Soleman (BK-UHS), tampil berbeda pada...

Danrem 152/Baabullah Hadiri Apel Siaga Pengawasan...

Ternate - Danrem 152/Baabullah Brigjen TNI Enoh Solehudin, S.E. menghadiri Apel Siaga Pengawasan Pilkada Serentak Tahun 2024 yang diselenggarakan oleh Badan Pengawas Pemilihan Umum...

REKOMENDASI

Dalam Waktu Dekat Kepala KUA Kayoa Utara Bakal Terisi

Halsel - Kepala Sub Bagian Tata Usaha (Kasubbag) Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Halsel, Hamdi Berhert, mengatakan kekosongan Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Kayoa...

Kadinkes Himbau Puskesmas se-Kota Ternate Lakukan Tindakan Pencegahan Terjadinya KLB DBD

Ternate - Kepala Dinas Kesehatan Kota Ternate, dr Fathiyah Suma M.Kes, menghimbau kepada Puskesmas se-Kota Ternate agar dapat melakukan tindakan untuk mencegah potensi terjadinya...

Dukung Program Makan Makanan Bergizi, Distan dan Petani di Halteng Gelar Pertemuan

Halteng - Pemerintah Pusat hingga daerah berkomitmen untuk mengatasi masalah gizi sebagai langkah dasar untuk menciptakan generasi penerus yang kuat dan berpotensi menjadi pilar...

Siapa Pemilik Pagar Laut Misterius 30 KM di Tangerang?

Jakarta -- Nelayan kesulitan mencari ikan gara-gara pagar laut misterius sepanjang 30,16 kilometer (km) yang berada di pesisir Kabupaten Tangerang, Banten. Kepala Dinas Kelautan dan...

Akibat Tindakan Premanisme, Kadis Perindagkop Halbar Bersama Stafnya Resmi Ditetapkan Tersangka

Halbar - Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM (Kadisperindagkop) Halmahera Barat, Demisius O. Boky bersama salah satu stafnya Sony O. Boky resmi ditetapkan...

Dalam Waktu Dekat Kepala KUA Kayoa...

Halsel - Kepala Sub Bagian Tata Usaha (Kasubbag) Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Halsel, Hamdi Berhert, mengatakan kekosongan Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Kayoa...

Pengaruh Cuaca dan Konflik Rusia Ukraina,...

Ternate -- Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Ternate memprediksi jelang Ramadhan nanti, bakal terjadi kenaikan harga pada 2 kebutuhan bahan pokok yakni, Gula...

Petani Binaan Harita Nickel Sukses Jadi...

Labuha - Pulau Obi, Halmahera Selatan, Maluku Utara, memiliki potensi yang luar biasa untuk memperkuat perekonomian masyarakat setempat. Melalui program Corporate Social Responsibility (CSR), PT...

Bahrain-Umar Siap Adu Program di Debat...

Jakarta - Ke empat pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati kembali unjuk Visi-Misi di debat Calon Kepala Daerah (Cakada) yang sudah di tetapkan Komisi...

IKLAN

Oknum Karyawan Salah Satu Perusahaan Kontraktor Dibawah PT. Harita Grup di Kawasi Diduga Pukul 1 Warga Hingga Tewas

Labuha – Sejumlah oknum karyawan disalah satu perusahaan Kontraktor dibawah PT Harita Grup yang beroperasi di desa kawasi Kecamatan Obi Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), diduga memukul seorang pemuda asal desa tawa hingga tewas. Korban meninggal akibat dipukul beberapa oknum terduga pelaku dengan menggunakan botol bir dan batu.

Informasi yang dihimpun media ini dari warga kawasi yang enggan namanya dipublis,  peristiwa tewasnya Warga desa Kawasi, dengan nama panggilan Aldo, diduga dipukul oleh sejumlah oknum karyawan salah satu perusahaan kontraktor dibawah PT Harita grup itu terjadi pada Senin (02/05/22) dini hari.

Korban diduga dipukul menggunakan botol bir saat peristiwa pemukulan terjadi didalam Kafe, oleh pelaku yang sudah dibawah pengaruh minuman keras. Dipukul pelaku yang berjumlah lebih dari 1 orang, korban sempat melarikan diri keluar dari kafe itu, namun dikejar oleh para pelaku yang bahkan memukul korban dengan batu dibagian kepala hingga korban jatuh tidak berdaya.

“Pelaku dorang langsung lari setelah warga sekitar so tau kejadian itu. Korban sempat dibawa oleh warga yang datang menolong korban ke klinik perusahaan dengan mobil, sayangnya korban menghebuskan nafas terakhir di mobil dalam perjalanan ke klinik,” tutur salah satu warga kawasi yang enggan namanya disebut, melalui telepon seluler, Selasa (03/05/22).

Ia menambahkan, Meskipun sudah tidak lagi bernyawa, korban tidak langsung dipulangkan ke rumahnya dan tetap dibawa ke klinik oleh warga. Di klinik, luka korban dibagian kepala diduga akibat hantaman botol bir dan batu itu, di jahit oleh petugas kesehatan.

Masih menurut Sumber yang enggan namanya dipublis itu, Korban yang kesehariannya disapa Aldo merupakan Warga asal desa Tawa yang menikah dengan isterinya asli warga Kawasi beberapa tahun lalu, sehingga sudah bermukim dan menjadi warga desa kawasi.

Kapolsek Kecamatan Obi, Ipda Rinaldi Anwar,S.Tr.K ketika dihubungi wartawan melalui pesan Whatsapp, Senin (02/05/22) malam, membenarkan adanya peristiwa tersebut.

Kata IPDA Rinaldi, Peristiwa itu terjadi Senin (02/05/22) pukul. 01.00 dini hari disalah satu kafe di desa kawasi.

IPDA Rinaldi mengaku, pihak Polsek tidak bisa memberikan nama terduga pelaku, Korban dan saksi karena pihak polsek hanya ikut mengamankan sementara kasus itu sudah dilimpahkan ke Polres Halsel.

“Kalau ini bisa tanya ke Polres soalnya jangan sampai kita salah nanti,” kata IPDA Rinaldi saat ditanyai wartawan terkait nama pelaku dan korban serta saksi.

Rinaldi menjelaskan, peristiwa itu bermula dari pertengkaran yang terjadi di salah satu kafe di desa kawasi antara korban dengan terduga pelaku yang berlanjut saling baku hantam sehingga menyebabkan satu orang meninggal dunia.

“Untuk korban, asal nya dari desa tawa, terduga karyawan kontraktor perusahaan,” imbuhnya.

Menurut Perwira Polisi ini , setelah mendengar kejadian tersebut, pihak Polsek langsung turun ke TKP dan langsung mengamankan terduga pelaku dan saksi

“sekitar jam 4 (dini hari) tiba di kawasi, dan sekitar jam 14.15 sudah tiba di bacan dan langsung ke polres, Kemudian saksi dan terduga pelaku langsung kami amankan di polres guna penyelidikan lebih lanjut,” terangnya.

Ia meminta, untuk lebih jelasnya terkait kasus ini langsung dikonfirmasi ke pihak Polres Halsel yang menangani kasus tersebut.

“Nah kalo (Kalau) terkait lebih dalam itu bisa langsung ke polres pak, soalnya penanganan kasus nya langsung di ambil alih polres untuk proses penyelidikan nya,” ungkapnya.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Halsel, IPTU Aryo Dwi Prabowo, ketika dikonfirmasi melalui pesan Whatsapp mengatakan belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut karena masih melakukan pemeriksaan terhadap terduga pelaku dan saksi.

“Oke nanti kita wa (Whatsapp) kita masih riksa (Periksa) dulu. selesai riksa saya jawab pertanyaan ini,” ucap Aryo yang kemudian belum memberikan jawaban atas pertanyaan wartawan hingga berita ini dipublis.

Terpisah, pihak PT Harita, ketika dimintai konfirmasi terkait peristiwa tersebut mengaku belum mendapatkan informasi.

“Belum dapat kabar lagi Bang, besok saya konfirmasi ulang,” jawab Humas PT Harita Grup, Adam ketika dikonfirmasi terkait peristiwa tersebut. (Fi)

Bagikan :

Artikel Terkait

Baca Juga

Akibat Tindakan Premanisme, Kadis Perindagkop Halbar...

Halbar - Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM (Kadisperindagkop) Halmahera Barat, Demisius O. Boky bersama salah satu stafnya Sony O. Boky resmi ditetapkan...

Dukung Program Makan Makanan Bergizi, Distan...

Halteng - Pemerintah Pusat hingga daerah berkomitmen untuk mengatasi masalah gizi sebagai langkah dasar untuk menciptakan generasi penerus yang kuat dan berpotensi menjadi pilar...

Kadinkes Himbau Puskesmas se-Kota Ternate Lakukan...

Ternate - Kepala Dinas Kesehatan Kota Ternate, dr Fathiyah Suma M.Kes, menghimbau kepada Puskesmas se-Kota Ternate agar dapat melakukan tindakan untuk mencegah potensi terjadinya...

Siapa Pemilik Pagar Laut Misterius 30...

Jakarta -- Nelayan kesulitan mencari ikan gara-gara pagar laut misterius sepanjang 30,16 kilometer (km) yang berada di pesisir Kabupaten Tangerang, Banten. Kepala Dinas Kelautan dan...

Iklan

error: Content is protected !!