Tokoh Muda Makayoa; Integritas KPUD Halsel Patut Dipertanyakan

Bagikan :

TERPOPULER

Perdana.! SRD 8 Kota Ternate Gelar...

Ternate - Selama kurang lebih 4 minggu dibuka, Sekolah Rakyat Dasar (SRD) 8 Ternate, pada Senin (20/10) tadi, telah melaksanakan upacara bendera perdana. Kepsek SRD...

BACA JUGA

Peduli Masyarakat, Harita Nickel Raih Dua Penghargaan Subroto 2025 Untuk Kontribusi di Bidang Pendidikan dan Kesehatan

Jakarta - Harita Nickel, perusahaan pertambangan dan pemrosesan nikel terintegrasi dan berkelanjutan, memenangkan dua kategori sekaligus dalam ajang Penghargaan Subroto 2025 untuk kategori pendidikan...

Labuha – Dengan lolosnya sejumlah incumbent Penyelenggara Pemilihan Kecamatan (PPK), diwilayah Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), pada seleksi ulang anggota PPK tahun 2024 untuk pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak nanti, maka integritas Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Halsel patut dipertanyakan.

Sadam Dj. Saban, SH, salah satu tokoh muda Makayoa kepada media ini Rabu (15/5), menegaskan bahwa dengan diloloskannya sejumlah anggota PPK incumbent, khususnya diwilayah daerah pemilihan Makena-Kayoa (Makayoa) ini patut dipertanyakan.

Pasalnya kata Sadam, sejumlah incumbent PPK Dapil Makayoa yang diloloskan oleh KPUD Halsel, pada seleksi ulang PPK ini diduga terlibat mony politik dan membantu kandidat calon DPRD tertentu, pada saat Pemilihan Umum (Pemilu) 4 Februari 2024 lalu,” ujarnya.

Sambungnya jika merujuk pada pemberitaan disejumlah media online yang viral, pasca pemilihan presiden dan wakil presiden serta anggota DPD RI, DPR RI dan DPRD Provinsi maupun Kabupaten/Kota pada beberapa waktu yang lalu, maka seharusnya komisioner KPUD Halsel seribu kali berfikir untuk meloloskan para incumbent anggota PPK diwilayah Makayoa tersebut.

Menurut Sadam, para incumbent anggota PPK di wilayah Makayoa khusunya di Kecamatan Makean, Kecamatan Kayoa, dan Kecamatan Kayoa Utara, yang masih diloloskan dalam seleksi PPK saat ini memiliki kinerja yang buruk, sebab pada Pemilu lalu mereka kompak bersama salah satu komisioner KPUD Halsel, dan menerima uang sogokan dari salah satu calon anggota DPRD Halsel Dapil Makayoa dari Partai NasDem, dengan iming-iming untuk membantu dirinya menjadi Anggota DPRD Halsel periode 2024-2029.

Olehnya itu demi menjaga marwah KPU, dalam menjalankan Pilkada yang jujur, adil dan bermartabat, guna mendapatkan pemimpin yang tidak bermental koruptor, maka dipandang perlu KPU meninjau kembali keputusan meloloskan sejumlah anggota PPK incumbent, khususnya di daerah pemilihan Makayoa tersebut,” tutupnya.

BERITA DAERAH

LIHAT SEMUA

Minim Perhatian, Ini Kondisi Salah Satu...

Labuha - Jauh dari kemewahan dan gemerlapnya suasana kota serta minim perhatian dari pemerintah, baik itu pemerintah Pusat maupun Daerah, beginilah kondisi jembatan darat...

Pemdes Guruapin Kayoa Salurkan Insentif Selama...

Halsel - Pemerintah Desa Guruapin, Kecamatan Kayoa, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) telah menyalurkan insentif Tahap I yakni Januari hingga Juni tahun 2025. Penyaluran insentif kepada...

Persoalan APMS Kayoa Utara, Warga dan...

Labuha - Persoalan pemalangan pintu masuk Agen Penyalur Minyak dan Solar (APMS) di Desa Laromabati, Kecamatan Kayoa Utara, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), berujung damai...

SAAT INI

Wapres Gibran Apresiasi Revitalisasi Pasar Jailolo Berhasil Dorong Ekonomi...

Halbar - Presiden Prabowo Subianto menekankan bahwa pembangunan nasional harus menyentuh ruang-ruang...

BERITA UTAMA

Harita Nickel Luncurkan Mechanic Talent Pool...

Halsel - Sebagai bagian dari komitmen jangka panjang untuk memberdayakan masyarakat sekitar wilayah operasional, Harita Nickel resmi meluncurkan Mechanic Talent Pool Program (MTPP), sebuah...

Dua Hari Lagi Pelaksanaan CSS XXIII...

Ternate - Walikota Ternate M. Tauhid Soleman perintahkan semua instansi pelaksana teknis agar melakukan pembenahan, mengingat pelaksanaan kegiatan City Sanitation Summit (CSS) XXIII Aliansi...

Peringati HUT Kemerdekaan RI ke-80 Tahun...

Ternate - Dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan RI ke-80 Tahun 2025, Wanita Selam Indonesia (WASI) bersama Pemerintah Provinsi Maluku Utara menyelenggarakan Upacara Bawah Laut...

REKOMENDASI

Peduli Masyarakat, Harita Nickel Raih Dua Penghargaan Subroto 2025 Untuk Kontribusi di Bidang Pendidikan dan Kesehatan

Jakarta - Harita Nickel, perusahaan pertambangan dan pemrosesan nikel terintegrasi dan berkelanjutan, memenangkan dua kategori sekaligus dalam ajang Penghargaan Subroto 2025 untuk kategori pendidikan...

Polres Ternate Gelar Rekonstruksi Kasus Pencurian...

Ternate - Kepolisian Resor (Polres) Ternate bersama Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Negeri Ternate melaksanakan rekonstruksi perkara tindak pidana pencurian dengan pemberatan atas nama...

Peduli Masyarakat, Harita Nickel Raih Dua...

Jakarta - Harita Nickel, perusahaan pertambangan dan pemrosesan nikel terintegrasi dan berkelanjutan, memenangkan dua kategori sekaligus dalam ajang Penghargaan Subroto 2025 untuk kategori pendidikan...

Polres Ternate Selidiki Penemuan Mayat Bayi...

Ternate - Personel Polres Ternate melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) atas penemuan mayat seorang bayi berjenis kelamin laki-laki di aliran Kali Mati, Kelurahan...

Zulhas Beberkan 2 Strategi Pemerintah Bantu...

Jakarta - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan alias Zulhas mengungkap dua langkah yang akan ditempuh pemerintah dalam membantu pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM)...

IKLAN

Tokoh Muda Makayoa; Integritas KPUD Halsel Patut Dipertanyakan

Labuha – Dengan lolosnya sejumlah incumbent Penyelenggara Pemilihan Kecamatan (PPK), diwilayah Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), pada seleksi ulang anggota PPK tahun 2024 untuk pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak nanti, maka integritas Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Halsel patut dipertanyakan.

Sadam Dj. Saban, SH, salah satu tokoh muda Makayoa kepada media ini Rabu (15/5), menegaskan bahwa dengan diloloskannya sejumlah anggota PPK incumbent, khususnya diwilayah daerah pemilihan Makena-Kayoa (Makayoa) ini patut dipertanyakan.

Pasalnya kata Sadam, sejumlah incumbent PPK Dapil Makayoa yang diloloskan oleh KPUD Halsel, pada seleksi ulang PPK ini diduga terlibat mony politik dan membantu kandidat calon DPRD tertentu, pada saat Pemilihan Umum (Pemilu) 4 Februari 2024 lalu,” ujarnya.

Sambungnya jika merujuk pada pemberitaan disejumlah media online yang viral, pasca pemilihan presiden dan wakil presiden serta anggota DPD RI, DPR RI dan DPRD Provinsi maupun Kabupaten/Kota pada beberapa waktu yang lalu, maka seharusnya komisioner KPUD Halsel seribu kali berfikir untuk meloloskan para incumbent anggota PPK diwilayah Makayoa tersebut.

Menurut Sadam, para incumbent anggota PPK di wilayah Makayoa khusunya di Kecamatan Makean, Kecamatan Kayoa, dan Kecamatan Kayoa Utara, yang masih diloloskan dalam seleksi PPK saat ini memiliki kinerja yang buruk, sebab pada Pemilu lalu mereka kompak bersama salah satu komisioner KPUD Halsel, dan menerima uang sogokan dari salah satu calon anggota DPRD Halsel Dapil Makayoa dari Partai NasDem, dengan iming-iming untuk membantu dirinya menjadi Anggota DPRD Halsel periode 2024-2029.

Olehnya itu demi menjaga marwah KPU, dalam menjalankan Pilkada yang jujur, adil dan bermartabat, guna mendapatkan pemimpin yang tidak bermental koruptor, maka dipandang perlu KPU meninjau kembali keputusan meloloskan sejumlah anggota PPK incumbent, khususnya di daerah pemilihan Makayoa tersebut,” tutupnya.

Bagikan :

Artikel Terkait

Baca Juga

Peduli Masyarakat, Harita Nickel Raih Dua...

Jakarta - Harita Nickel, perusahaan pertambangan dan pemrosesan nikel terintegrasi dan berkelanjutan, memenangkan dua kategori sekaligus dalam ajang Penghargaan Subroto 2025 untuk kategori pendidikan...

Iklan

error: Content is protected !!