Di Maluku Utara, Baru Pemkab Halsel yang Bikin Program Emas Ini

Bagikan :

TERPOPULER

Dinkop dan UKM Ternate Akan Bentuk...

Ternate - Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Kota Ternate akan membentuk koperasi ojek pangkalan. Kepada media ini, Rabu (31/05), Kepala Dinas Koperasi dan...

BACA JUGA

Polres Ternate Amankan Dua Terduga Pelaku Pencurian di Ternate

Ternate - Tim Resmob Macan Gamalama Polres Ternate berhasil mengamankan dua orang terduga pelaku tindak pidana pencurian di Kelurahan Salahuddin, Kecamatan Ternate Tengah, pada...

Halsel – Dinas Sosial Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), mencanangkan program pengobatan dan pengantaran gratis bagi Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) untuk dirawat di Rumah Sakit Jiwa (RSJ Sofifi, Propinsi Maluku Utara.

Halsel disebut satu-satunya daerah yang telah mencanangkan program tersebut, dari 10 Kabupaten/Kota lainnya yang berada di Propinsi Maluku Utara.

Hal ini disampaikan Sekertaris Dinas Sosial, Siti Khadija saat ditemui diruang kerjanya, Rabu (14/06/23).

Kata Siti Khadija, pengobatan dan pengantaran gratis bagi ODGJ merupakan program emas di Maluku Utara yang dicanangkan yang baru dicanangkan Pemda Halsel dimasa kepemimpinan Bupati Usman Sidik.

Lewat program emas itu, nama pemda Halsel telah sampai ke pemerintah pusat sebagai Kabupaten pertama yang menggratiskan biaya pengobatan bagi ODGJ.

“Sudah sampai ke Kementrian bahwa mereka (dari RSJ Sofifi) sudah laporkan. Jadi Halmahera Selatan itu satu satunya di Maluku Utara, dan itu direktur RSJ Sofifi yang menyampaikan sendiri saat melakukan rapat kordinasi bersama Gubernur, Abdul Gani Kasuba,” bebernya.

Siti bilang, pengobatan ODGJ gratis yang dilakukan sejak tahun 2022 ini, sebanyak 14 pasien telah dirujuk ke RSJ Sofifi untuk dirawat.

Bahkan dari jumlah pasien ODGJ yang dirujuk, semuanya telah dinyatakan membaik dan sudah dikembalikan ke pihak keluarga untuk mendapatkan perawatan rumah.

“Program ini sejak 2022, dan saat itu pemerintah daerah merujuk 9 pasien ke RSJ Sofifi, dan awal tahun 2023 ini 5 pasien dirujuk. Jadi total 14 pasien yang di anggap berbahaya setelah di rujuk ke RSJ Sofifi jadi baik setelah dipulangkan,” ungkap Siti

Meski begitu, Kata Siti dari total ODGJ yang dirujuk dan telah dinyatakan membaik, namun Halsel sampai pada bulan April 2023 masih mengoleksi sebanyak 176 ODGJ.

Menurut Dia, untuk menjamin keberlangsungan program pengobatan gratis maka telah diusulkan Raperda pemberian hak terhadap ODGJ di Halmahera Selatan.

“Jadi itu sudah di godok dan telah jadi pembahasan di DPRD. harapannya dengan adanya Perda maka sudah tentu menjadi dasar hukum bahwa program ini bisa jalan selamanya,” tandasnya.***

View : 14286

BERITA DAERAH

LIHAT SEMUA

Minim Perhatian, Ini Kondisi Salah Satu...

Labuha - Jauh dari kemewahan dan gemerlapnya suasana kota serta minim perhatian dari pemerintah, baik itu pemerintah Pusat maupun Daerah, beginilah kondisi jembatan darat...

Pemdes Guruapin Kayoa Salurkan Insentif Selama...

Halsel - Pemerintah Desa Guruapin, Kecamatan Kayoa, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) telah menyalurkan insentif Tahap I yakni Januari hingga Juni tahun 2025. Penyaluran insentif kepada...

Persoalan APMS Kayoa Utara, Warga dan...

Labuha - Persoalan pemalangan pintu masuk Agen Penyalur Minyak dan Solar (APMS) di Desa Laromabati, Kecamatan Kayoa Utara, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), berujung damai...

SAAT INI

Dua Hari Lagi Pelaksanaan CSS XXIII AKOPSI 2025, Walikota...

Ternate - Walikota Ternate M. Tauhid Soleman perintahkan semua instansi pelaksana teknis...

BERITA UTAMA

Peringati HUT Kemerdekaan RI ke-80 Tahun...

Ternate - Dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan RI ke-80 Tahun 2025, Wanita Selam Indonesia (WASI) bersama Pemerintah Provinsi Maluku Utara menyelenggarakan Upacara Bawah Laut...

Satpas Polres Ternate Siap Layani Urus...

Ternate - Dalam rangka memberikan legalitas berkendara kepada masyarakat, Unit Regident Satpas Polres Ternate kembali melaksanakan pelayanan penerbitan Surat Izin Mengemudi (SIM) pada Jumat,...

Polres Ternate Ungkap Kasus Narkotika Jenis...

Ternate - Kapolres Ternate AKBP Anita Ratna Yulianto, S.I.K., M.H., melalui Kasi Humas AKP Umar Kombong, S.H., mengumumkan bahwa Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres...

REKOMENDASI

Polres Ternate Amankan Dua Terduga Pelaku Pencurian di Ternate

Ternate - Tim Resmob Macan Gamalama Polres Ternate berhasil mengamankan dua orang terduga pelaku tindak pidana pencurian di Kelurahan Salahuddin, Kecamatan Ternate Tengah, pada...

Kabulog Ternate Tegaskan Para Mitra Agar...

Ternate - Kepala Cabang Bulog Ternate, Zadrach Evert Pattiwael, tegaskan kepada toko-toko atau mitra Perum Bulog Cabang Ternate, Maluku Utara (Malut), agar tak bermain...

Pengaruh Cuaca dan Konflik Rusia Ukraina,...

Ternate -- Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Ternate memprediksi jelang Ramadhan nanti, bakal terjadi kenaikan harga pada 2 kebutuhan bahan pokok yakni, Gula...

Pertumbuhan Ekonomi RI Tidak Sampai 5...

JAKARTA - Tren pertumbuhan ekonomi Indonesia di atas 5 persen secara tahunan (year on year/yoy) berakhir pada kuartal III-2023. Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan,...

Kadis Pangan Kota Ternate Hadiri Panen...

Ternate -- Kepala Dinas Pangan Kota Ternate menghadiri panen jagung di Kelurahan Moya, Kecamatan Ternate Tengah, Kota Ternate, yang dilaksanakan oleh Kelompok Tani Moya...

IKLAN

Di Maluku Utara, Baru Pemkab Halsel yang Bikin Program Emas Ini

Halsel – Dinas Sosial Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), mencanangkan program pengobatan dan pengantaran gratis bagi Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) untuk dirawat di Rumah Sakit Jiwa (RSJ Sofifi, Propinsi Maluku Utara.

Halsel disebut satu-satunya daerah yang telah mencanangkan program tersebut, dari 10 Kabupaten/Kota lainnya yang berada di Propinsi Maluku Utara.

Hal ini disampaikan Sekertaris Dinas Sosial, Siti Khadija saat ditemui diruang kerjanya, Rabu (14/06/23).

Kata Siti Khadija, pengobatan dan pengantaran gratis bagi ODGJ merupakan program emas di Maluku Utara yang dicanangkan yang baru dicanangkan Pemda Halsel dimasa kepemimpinan Bupati Usman Sidik.

Lewat program emas itu, nama pemda Halsel telah sampai ke pemerintah pusat sebagai Kabupaten pertama yang menggratiskan biaya pengobatan bagi ODGJ.

“Sudah sampai ke Kementrian bahwa mereka (dari RSJ Sofifi) sudah laporkan. Jadi Halmahera Selatan itu satu satunya di Maluku Utara, dan itu direktur RSJ Sofifi yang menyampaikan sendiri saat melakukan rapat kordinasi bersama Gubernur, Abdul Gani Kasuba,” bebernya.

Siti bilang, pengobatan ODGJ gratis yang dilakukan sejak tahun 2022 ini, sebanyak 14 pasien telah dirujuk ke RSJ Sofifi untuk dirawat.

Bahkan dari jumlah pasien ODGJ yang dirujuk, semuanya telah dinyatakan membaik dan sudah dikembalikan ke pihak keluarga untuk mendapatkan perawatan rumah.

“Program ini sejak 2022, dan saat itu pemerintah daerah merujuk 9 pasien ke RSJ Sofifi, dan awal tahun 2023 ini 5 pasien dirujuk. Jadi total 14 pasien yang di anggap berbahaya setelah di rujuk ke RSJ Sofifi jadi baik setelah dipulangkan,” ungkap Siti

Meski begitu, Kata Siti dari total ODGJ yang dirujuk dan telah dinyatakan membaik, namun Halsel sampai pada bulan April 2023 masih mengoleksi sebanyak 176 ODGJ.

Menurut Dia, untuk menjamin keberlangsungan program pengobatan gratis maka telah diusulkan Raperda pemberian hak terhadap ODGJ di Halmahera Selatan.

“Jadi itu sudah di godok dan telah jadi pembahasan di DPRD. harapannya dengan adanya Perda maka sudah tentu menjadi dasar hukum bahwa program ini bisa jalan selamanya,” tandasnya.***

View : 14286

Bagikan :

Artikel Terkait

Baca Juga

Polres Ternate Amankan Dua Terduga Pelaku...

Ternate - Tim Resmob Macan Gamalama Polres Ternate berhasil mengamankan dua orang terduga pelaku tindak pidana pencurian di Kelurahan Salahuddin, Kecamatan Ternate Tengah, pada...

Iklan

error: Content is protected !!
Too Many Requests