Ternate – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Ternate, dalam waktu dekat berencana mengembangkan skema pengaturan lalulintas dengan sistem Area Traffic Control System (ATCS), dimana ini akan dikerjasamakan dengan pihak ke tiga.
Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kota Ternate, Mochtar Hasim, saat dikonfirmasi awak media diruang kerjanya, Rabu (7/6), membenarkan bahwa pihaknya dalam waktu dekat akan menerapkan sistem ATCS, dimana sistem ini berfungsi untuk mengontrol pengaturan lalulintas dalam jarak jauh.
Lanjut Mochtar, dengan kondisi keterbatasan personil saat ini, maka pihaknya sangat berharap dengan kehadiran ATCS ini, bisa membantu dalam mengatur lalulintas dari jarak jauh, sehingga mampu meminimalisir tingkat kemacetan maupun kecelakaan di wilayah Kota Ternate.
“Yang mana kita ketahui Ternate merupakan Kota berkembang dengan memiliki kendaran terbanyak,” ungkapnya
[the_ad id=”3193″]
Pengelolaan lalulintas dengan sistem ATCS ini, kata Dia, dengan cara pemasangan sound dan kamera terlebih dahulu di titik-titik keramaian, misalkan dibeberapa trefiklet, area depan pasar Higenis, dan serta kawasan terminal maupun pada titik dimana ada Zebra cross, sehingga pengaturan lalulintas akan dipantau dan di pandu dari kantor perhubungan.
“Jadi nanti ada ruang kontrol lewat monitor yang akan di jaga oleh jajaran Pengawasan Lalulintas (Pelita) Dishub Ternate, yang akan memantau dan mengatur jika ada pengendara yang menerobos titik dimana ATCS terpasang, misalkan di zebra cross maka jajaran Pelita akan mengingatkan pengendara tersebut atas pelanggaran yang dilakukannya,” pungkas Mochtar.
Untuk rencana ini kata Mochtar, pihaknya suda sampai pada tahapan survei, jadi selain kerjasama dengan PT. Adikari dalam hal pemasangan kurang lebih dua ribu lampu penerangan jalan umum, di titik-titik kawasan pemukiman baru, Pemkot Ternate juga akan menyisipkan rencana kerjasama terkait dengan pembangunan ATCS nantinya.
“Selain mengontrol dan memandu lalulintas ATCS ini juga bisa membantu staceholder yang lain, dalam hal memantau kondisi tingkat kerawanan keamanan dan ketertiban (Kamtibmas), khusunya di titik-titik tertentu,” tutupnya.