back to top

Hujan Tak Halangi Semangat 298 Siswa SD Negeri 56 Ternate Ikuti SAS Ganjil

Bagikan :

TERPOPULER

BACA JUGA

Ternate – SD Negeri 56 Kota Ternate resmi menggelar Sumatif Akhir Semester (SAS) Ganjil Tahun Ajaran 2025/2026, Senin (8/12). Pelaksanaan hari pertama berlangsung tertib dan kondusif.

Kepala SD Negeri 56, Harmoko Muhammad, mengatakan pelaksanaan SAS tahun ini diikuti seluruh siswa. Ia menyebut, berdasarkan Data Pokok Pendidikan (Dapodik), jumlah peserta didik yang terdaftar sebanyak 293 siswa.

“Namun, realita di lapangan ada 298 siswa yang mengikuti SAS. Lima siswa lainnya belum masuk Dapodik karena terlambat menyerahkan Kartu Keluarga (KK). Kami sedang mengupayakan agar mereka segera terdaftar, jangan sampai nanti sudah kelas VI namun belum memiliki nomor ijazah,” jelas Harmoko.

Ia menambahkan, hari pertama SAS sempat mengalami keterlambatan. Apel yang rencananya dimulai pukul 06.15 WIT dan seluruh siswa masuk ruang ujian pukul 07.15, terpaksa diundur menjadi pukul 08.00 akibat hujan deras yang melanda wilayah tersebut.

“Seharusnya SAS dimulai pukul 07.00, tetapi karena banyak siswa belum hadir akibat cuaca, kami menunda sementara,” ujarnya.

Harmoko berharap pelaksanaan pada semester mendatang dapat berjalan lebih baik. “Semoga tahun 2026 kualitas pelaksanaan ujian maupun capaian siswa semakin meningkat,” pungkasnya.

BERITA DAERAH

LIHAT SEMUA

SAAT INI

Pemerintah Kecamatan Oba Galang Dana Untuk Korban Banjir Aceh...

Aksi penggalangan dana berlangsung sejak pagi dan mendapatkan respons positif dari berbagai pihak.

BERITA UTAMA

REKOMENDASI

IKLAN

Hujan Tak Halangi Semangat 298 Siswa SD Negeri 56 Ternate Ikuti SAS Ganjil

Imalut.com

Ternate – SD Negeri 56 Kota Ternate resmi menggelar Sumatif Akhir Semester (SAS) Ganjil Tahun Ajaran 2025/2026, Senin (8/12). Pelaksanaan hari pertama berlangsung tertib dan kondusif.

Kepala SD Negeri 56, Harmoko Muhammad, mengatakan pelaksanaan SAS tahun ini diikuti seluruh siswa. Ia menyebut, berdasarkan Data Pokok Pendidikan (Dapodik), jumlah peserta didik yang terdaftar sebanyak 293 siswa.

“Namun, realita di lapangan ada 298 siswa yang mengikuti SAS. Lima siswa lainnya belum masuk Dapodik karena terlambat menyerahkan Kartu Keluarga (KK). Kami sedang mengupayakan agar mereka segera terdaftar, jangan sampai nanti sudah kelas VI namun belum memiliki nomor ijazah,” jelas Harmoko.

Ia menambahkan, hari pertama SAS sempat mengalami keterlambatan. Apel yang rencananya dimulai pukul 06.15 WIT dan seluruh siswa masuk ruang ujian pukul 07.15, terpaksa diundur menjadi pukul 08.00 akibat hujan deras yang melanda wilayah tersebut.

“Seharusnya SAS dimulai pukul 07.00, tetapi karena banyak siswa belum hadir akibat cuaca, kami menunda sementara,” ujarnya.

Harmoko berharap pelaksanaan pada semester mendatang dapat berjalan lebih baik. “Semoga tahun 2026 kualitas pelaksanaan ujian maupun capaian siswa semakin meningkat,” pungkasnya.

Tim Redaksi
Editor

Bagikan :

Artikel Terkait

Baca Juga

Iklan