Ternate – Selama kurang lebih 4 minggu dibuka, Sekolah Rakyat Dasar (SRD) 8 Ternate, pada Senin (20/10) tadi, telah melaksanakan upacara bendera perdana.
Kepsek SRD 08 Kota Ternate, Hasni, mengatakan Pelaksanaan upacara bendera perdana di Sekolah Rakyat bukan hanya menandai dimulainya proses belajar mengajar, tetapi juga menjadi simbol hadirnya negara dalam memastikan pendidikan yang bermartabat bagi seluruh anak bangsa, tanpa terkecuali.
Kata Kepsek, Sekolah Rakyat hadir sebagai wujud nyata dari komitmen pemerintah untuk memutus mata rantai kemiskinan melalui pendidikan.
Menurut Hasni, dengan sistem pendidikan berasrama dan penekanan pada pembentukan karakter, disiplin, serta kepemimpinan, Sekolah Rakyat memberikan ruang bagi anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem untuk tumbuh dan berkembang setara dengan anak-anak lain di seluruh Indonesia.
Dikatakan, upacara bendera hari ini dilaksanakan secara khidmat dan penuh semangat. Momen ini menjadi media pembelajaran tentang cinta tanah air, kedisiplinan, dan tanggung jawab sebagai warga negara. Lebih dari itu, ini adalah pernyataan bahwa anak-anak Sekolah Rakyat juga memiliki hak dan kesempatan untuk bermimpi tinggi dan mengabdi bagi bangsa.
“Kami berharap, semangat yang tertanam dalam upacara perdana ini terus terjaga dan menjadi budaya positif di seluruh satuan pendidikan Sekolah Rakyat khusunya di Sekolah rakyat Dasar 8 Ternate,” harapnya.
Hasni, mengatakan pendidikan bukan hanya soal pengetahuan, tetapi juga soal membentuk manusia seutuhnya yang berkarakter, berintegritas, dan memiliki semangat juang.
“Mari kita jaga dan dukung terus Sekolah Rakyat sebagai ladang tumbuhnya generasi tangguh masa depan Indonesia. “Cerdas Bersama, Tumbuh Setara,” ucapnya.