Efisiensi Anggaran Berdampak Pada Kegiatan PSN dan PTSL Kantor Pertanahan Kota Ternate

Bagikan :

TERPOPULER

Pohon Tumbang Tutup Akses Jalan Utama...

Ternate - Cuaca ekstrim yang terjadi pada rabu (09/07) hingga kamis dini hari, sekitar pukul 00.30 WIT, mengakibatkan pohon tumbang di Kelurahan Sasa, RT...

BACA JUGA

Pohon Tumbang Tutup Akses Jalan Utama di Kelurahan Sasa

Ternate - Cuaca ekstrim yang terjadi pada rabu (09/07) hingga kamis dini hari, sekitar pukul 00.30 WIT, mengakibatkan pohon tumbang di Kelurahan Sasa, RT...

Ternate – Instruksi presiden (Inpres) nomor 1 tahun 2025 tentang efisiensi belanja dalam pelaksanaan APBN dan APBD tahun anggaran 2025, berdampak pada kegiatan Proyek Strategis Nasional (PSN), dan program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL), khususnya di Kantor Pertanahan Kota Ternate.

“Ini persoalan Efisiensi anggaran, jadi memang lumayan berdampak kepada seluruh kegiatan PSN begitu juga PTSL,” ujar Kepala Seksi Penatapan Hak ATR/BPN Kota Ternate, Novita Jumati saat di konfirmasi di ruang kerjanya, Kamis (06/02.

Novi sapaan akrab Novita mengungkapkan, bahwa sebelumnya Kantor Pertanahan Kota Ternate menargetkan Program PTSL tahun 2025 ini sebanyak 1.500 bidang tanah, termasuk pulau-pulau terluar seperti Pulau Hiri dan Pulau Batang Dua.,

“Hanya saja, dengan penerapan Inpres nomor 1 tahun 2025 terkait dengan efisiensi anggaran, jadi itu berdampak sekali di kami,” ucapnya.

Menurutnya, saat ini pihak kementerian bagian keuangan lagi menghitung kembali afisiensi anggarannya, akan tetapi kemungkinan besar target PTSL sebelumnya itu dikurangi, mengingat ada pemblokiran anggaran untuk ditarik ke pusat.

“Kami juga belum bisa memastikan berapa PTSL yang fiks nantinya diberikan ke kami. Jadi ini juga kami belum bisa input di sistem, karena keuangan juga belum Ready anggarannya,” kata Kasi.

Intinya, lanjut Novi, program tetap berjalan, hanya saja masih menunggu penyesuaian fisik dan target anggaran baru yang disesuaikan dari Kementerian ATR/BPN.

“Kami juga belum pastikan PTSL di pulau-pulau terluar ini bisa jalan lagi tidak, karena kami tetap masih memastikan anggarannya dulu, karena di pulau-pulau terluar ini juga transportasinya, jadi intinya kami menunggu kepastian efisiensi anggarannya dulu,” tutup Novi.

BERITA DAERAH

LIHAT SEMUA

Minim Perhatian, Ini Kondisi Salah Satu...

Labuha - Jauh dari kemewahan dan gemerlapnya suasana kota serta minim perhatian dari pemerintah, baik itu pemerintah Pusat maupun Daerah, beginilah kondisi jembatan darat...

Pemdes Guruapin Kayoa Salurkan Insentif Selama...

Halsel - Pemerintah Desa Guruapin, Kecamatan Kayoa, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) telah menyalurkan insentif Tahap I yakni Januari hingga Juni tahun 2025. Penyaluran insentif kepada...

Persoalan APMS Kayoa Utara, Warga dan...

Labuha - Persoalan pemalangan pintu masuk Agen Penyalur Minyak dan Solar (APMS) di Desa Laromabati, Kecamatan Kayoa Utara, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), berujung damai...

SAAT INI

Polres Ternate Ungkap Kasus Narkotika Jenis Ganja, Satu Tersangka...

Ternate - Kapolres Ternate AKBP Anita Ratna Yulianto, S.I.K., M.H., melalui Kasi...

BERITA UTAMA

Abdullah W. Jabid Terpilih Sebagai Rektor...

Ternate - Prof. Dr. Abdullah W. Jabid S.E., M.M, terpilih sebagai Rektor Universitas Khairun (Unkahir) Ternate pada periode 2025-2029, dengan memperoleh 53 suara. Melalui hasil...

Minim Perhatian, Ini Kondisi Salah Satu...

Labuha - Jauh dari kemewahan dan gemerlapnya suasana kota serta minim perhatian dari pemerintah, baik itu pemerintah Pusat maupun Daerah, beginilah kondisi jembatan darat...

Kunjungi PKM, Anggota Dewan Kota Ternate...

Ternate - Kunjungi Pedagang Kelapa Muda (PKM), di Kelurahan Mangga Dua, Kecamatan Ternate Selatan, Kota Ternate, tepatnya di pesisir pantai seputaran pelabuhan Semut, anggota...

REKOMENDASI

Pohon Tumbang Tutup Akses Jalan Utama di Kelurahan Sasa

Ternate - Cuaca ekstrim yang terjadi pada rabu (09/07) hingga kamis dini hari, sekitar pukul 00.30 WIT, mengakibatkan pohon tumbang di Kelurahan Sasa, RT...

Gugus Makayoa & Kesadaran Geografis

“Laut bukan batas, tetapi jembatan peradaban.” – Ki Hajar Dewantara Usulan pembentukan Daerah Otonom Baru (DOB) Kabupaten Gugus Pulau Makayoa bukan sekadar pemekaran wilayah administratif....

Ombudsman Maluku Utara Terima Ratusan Laporan...

Ternate - Ombudsman Perwakilan Maluku Utara (Malut) menerima 170 laporan sepanjang Januari 2025 s/d Mei 2025. Ada dua kategori laporan yang di terima yaitu,...

Daerah Penerima BSU Rp1 Juta Diperluas

JAKARTA -- Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) memperluas wilayah penerima bantuan subsidi upah (BSU) atau BLT Subsidi Gaji Rp1 juta untuk pekerja bergaji Rp3,5 juta per...

Kadis Pangan Kota Ternate Hadiri Panen...

Ternate -- Kepala Dinas Pangan Kota Ternate menghadiri panen jagung di Kelurahan Moya, Kecamatan Ternate Tengah, Kota Ternate, yang dilaksanakan oleh Kelompok Tani Moya...

IKLAN

Efisiensi Anggaran Berdampak Pada Kegiatan PSN dan PTSL Kantor Pertanahan Kota Ternate

Ternate – Instruksi presiden (Inpres) nomor 1 tahun 2025 tentang efisiensi belanja dalam pelaksanaan APBN dan APBD tahun anggaran 2025, berdampak pada kegiatan Proyek Strategis Nasional (PSN), dan program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL), khususnya di Kantor Pertanahan Kota Ternate.

“Ini persoalan Efisiensi anggaran, jadi memang lumayan berdampak kepada seluruh kegiatan PSN begitu juga PTSL,” ujar Kepala Seksi Penatapan Hak ATR/BPN Kota Ternate, Novita Jumati saat di konfirmasi di ruang kerjanya, Kamis (06/02.

Novi sapaan akrab Novita mengungkapkan, bahwa sebelumnya Kantor Pertanahan Kota Ternate menargetkan Program PTSL tahun 2025 ini sebanyak 1.500 bidang tanah, termasuk pulau-pulau terluar seperti Pulau Hiri dan Pulau Batang Dua.,

“Hanya saja, dengan penerapan Inpres nomor 1 tahun 2025 terkait dengan efisiensi anggaran, jadi itu berdampak sekali di kami,” ucapnya.

Menurutnya, saat ini pihak kementerian bagian keuangan lagi menghitung kembali afisiensi anggarannya, akan tetapi kemungkinan besar target PTSL sebelumnya itu dikurangi, mengingat ada pemblokiran anggaran untuk ditarik ke pusat.

“Kami juga belum bisa memastikan berapa PTSL yang fiks nantinya diberikan ke kami. Jadi ini juga kami belum bisa input di sistem, karena keuangan juga belum Ready anggarannya,” kata Kasi.

Intinya, lanjut Novi, program tetap berjalan, hanya saja masih menunggu penyesuaian fisik dan target anggaran baru yang disesuaikan dari Kementerian ATR/BPN.

“Kami juga belum pastikan PTSL di pulau-pulau terluar ini bisa jalan lagi tidak, karena kami tetap masih memastikan anggarannya dulu, karena di pulau-pulau terluar ini juga transportasinya, jadi intinya kami menunggu kepastian efisiensi anggarannya dulu,” tutup Novi.

Bagikan :

Artikel Terkait

Baca Juga

Pohon Tumbang Tutup Akses Jalan Utama...

Ternate - Cuaca ekstrim yang terjadi pada rabu (09/07) hingga kamis dini hari, sekitar pukul 00.30 WIT, mengakibatkan pohon tumbang di Kelurahan Sasa, RT...

Iklan

error: Content is protected !!
Too Many Requests