Ternate – Pemerintah Republik Indonesia melalui Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) RI, hari ini Selasa, 11 April 2023 telah membebaskan Anas Urbaningrum (AU), setelah sekian tahun lamanya menjalani hukuman kurungan badan di Lapas Sukamiskin, Bandung.
Berita bebasnya bang AU sapaan akrab Anas Urbaningrum, ini pun telah menyebar diseluruh pelosok Nusantara sejak jauh-jauh hari, bahkan berita ini pun telah sampai ditelinga para loyalis bang AU tidak terkecuali para kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) se-Indonesia.
Dengan bebasnya bang AU, pun ikut disambut riah oleh Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Ternate, sebagai bentuk rasa solidaritas serta rasa kekeluargaan layaknya dilahirkan dalam satu rahim organisasi, yakni organisasi hijau hitam itu sendiri.
Formatur Ketua Umum (Ketum) HMI Cabang Ternate Periode 2023-2024, Muhdi Abd. Rahman, melalui Press Releasenya mengajak kepada seluruh kader HMI di wilayah Provinsi Maluku Utara (Malut), khususnya kader HMI Cabang Ternate yang berada di wilayah Jakarta dan sekitarnya untuk menyambut meriah bebasnya bang AU.
[the_ad id=”3193″]
Ajakan ini disampaikan Muhdi, karena menurutnya bang AU merupakan salah satu tokoh HMI, yang pernah menjabat sebagai Ketua Umum Pengurus Besar (PB HMI) pada Periode 1997-1999, dan sempat membawa HMI pada puncak kejayaan dimasanya.
“Saat menjabat Ketum PB HMI bang AU, juga pernah berkunjung ke Kota Ternate, bahkan pernah terlibat dalam aksi unjuk rasa (Unras) yang di gelar oleh aktivis Kota Ternate, ketika memperjuangkan pemekaran Provinsi Maluku Utara pada saat itu,” beber Muhdi.
Oleh karena itu, pihaknya berharap dengan bebasnya bang AU, yang juga merupakan salah satu dari sekian tokoh yang masuk dalam garis perjuangan reformasi tahun 1998 ini, bisa kembali bergabung di tengah-tengah keluarga besar HMI, dan dapat memberikan motivasi ber-HMI bagi semua kader.
“Kehadiran kembali bang AU, semoga dapat memberikan lembaran baru dalam merajut kembali keluarga besar Himpunan Mahasiswa Islam kedepannya, dan dapat membangkitkan kembali proses perkaderan ditubuh HMI, demi masa depan peradaban umat Islam dan bangsa Indonesia,” tutupnya.
