Ternate — Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan Kelas III A Ternate, menjalin hubungan kerjasama dengan Balai Latihan Kerja (BLK) Kota Ternate, dalam rangka membina serta mengasah bakat dan ketrampilan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
Kepala Lapas (Kalapas) Perempuan Kelas III A Ternate, Nona Ahmad, saat dikonfirmasi awak media via WhatsApp, Senin (21/3), membenarkan adanya kerjasama antara pihaknya dan pihak BLK Ternate, terkait dengan Pelatihan bidang keahlian menjahit.
Lanjut Nona, kerjasama ini dilakukan pihaknya guna melatih dan mendidik bakat serta ketrampilan para WBP, sehingga dapat memiliki keahlian tersendiri dalam menentukan arah hidup mereka kedepan, apabila mereka telah selesai menjalankan masa tahanan dan kembali berkumpul dengan keluarga mereka.
Kegiatan Pelatihan ini difokuskan pada bidang keahlian menjahit, yang dibimbing langsung oleh instruktur BLK Ternate, melalui tim Pelatihan Vokasi dan Produktifitas Ternate, bersama pihak Lapas Perempuan Ternate, dengan jumlah peserta sebanyak 16 orang WBP LPP Ternate,” ujarnya.
“Waktu pelaksanan pelatihan ini kata Nona, di mulai dari hari ini Senin, 21 Maret sampai dengan Selasa, 12 April 2022, jadi pelatih tersebut berjalan selama 20 hari kedepan dikarenakan hari Minggu tidak ada kegiatan.
Nona berharap dengan adanya pelatihan di bidang keahlian menjahit, yang dilaksanakan pihaknya bersama BLK Ternate, dapat bermanfaat untuk para WBP sehingga pada saat selesai menjalani hukuman dan bebas dari Lapas Perempuan ini, mereka bisa memiliki keterampilan dan minimal mampu membiayai hidup mereka, tanpa haru melakukan kesalahan yang beresiko hukum hingga merugikan diri mereka sendiri,” tutupnya.
Untuk diketahui yang mewakili pihak Balai Latihan Kerja (BLK) Ternate, pada saat pembukaan kegiatan tersebut yakni Kepala Seksi Program dan Evaluasi BLK Ternate, Hardiansyah.